CURUP, CURUPEKSPRESS.COM – Sebanyak 3.938 blangko ijazah dibagikan kepada Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Rejang Lebong.
Pembagian blanko ijazah tersebut dilaksanakan dalam rapat berkala Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP pada Selasa (6/6) kemarin.
Selain pembagian blangko ijazah, dalam kegiatan tersebut juga dibahas masalah persiapan pengumuman kelulusan siswa yang akan dilakukan pada Kamis (8/6) nanti.
Serta persiapan kegiatan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2023/2024 mendatang.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadis Dikbud) Rejang Lebong Rezza Pakhlevi SH menyampaikan bahwasanya pihaknya menekankan kepada pihak sekolah agar masing – masing sekolah membuat membentuk panitia khusus dalam penulisan Ijazah tahun ajaran 2022/2023 ini.
Yang mana panitia tersebut yang nantinya akan bertanggung jawab dalam penulisan ijazah tersebut.
BACA JUGA:
- Sekolah Dilarang Tahan Ijazah, Berikut Penjelasannya..
- Ijazah Dayat dan Firdaus Diragukan KPU, Divalidasi Hingga Jakarta Bandung
“Insyaallah pengumuman kelulusan siswa akan diumumkan secara serentak pada Kamis (8/6) nanti, dan pada pengumuman tersebut sebelum mendapatkan Ijazah masing – masing siswa yang sudah dinyatakan lulus akan diberikan Surat Keterangan Tanda Lulus (SKTL) sebagai pengganti Ijazah sementara,” ujar Rezza.
Dikatakan Rezza adapun dalam penulisan Ijazah tersebut masing – masing sekolah harus berpedoman dengan data Ijazah sebelumnya.
Hal ini guna untuk memperkecil terjadinya penulisan Ijazah.
“jika terjadi kesalahan penulisan Ijazah maka pihak sekolah harus membuatkan berita acara kesalahan dalam penulisan ijazah,” jelas Rezza. “
Lebih jauh Rezza mengatakan bahwasanya ijazah tersebut dapat diterbitkan setelah pelaksanaan pengumuman kelulusan siswa sudah dilaksanakan.
BACA JUGA:
“Untuk tanggal penerbitan Ijazah paling cepat dilaksanakan pada tanggal 9 Juni 2023 tepatnya satu hari setelah pengumuman kelulusan siswa disampaikan, dan semuanya dikembalikan kepada pihak sekolah tergantung kesiapannya masing – masing sekolah,” terangnya.
Adapun pihaknya menghimbau kepada siswa yang sudah yang akan menerima informasi kelulusan agar selalu menjaga ketertiban, dan tidak merayakan secara euforia dengan tidak melaksanakan konvoi dan corat coret baju seragam.