Kekurangan nutrisi tertentu, terutama vitamin B, zat besi, dan asam folat, dapat menyebabkan seseorang lebih rentan terhadap sariawan. S
aat berpuasa, pola makan dapat terganggu, dan seringkali orang tidak mendapatkan asupan nutrisi yang cukup untuk menjaga kesehatan mulut.
Tips: Usahakan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin dan mineral penting, seperti buah-buahan, sayuran hijau, kacang-kacangan, dan sumber protein sehat lainnya selama sahur dan berbuka.
3. Iritasi Mulut
Selama puasa, ada kecenderungan untuk mengonsumsi makanan atau minuman yang lebih pedas, asin, atau bersifat iritasi bagi jaringan mulut.
Makanan pedas atau asam dapat merusak lapisan pelindung mulut, meningkatkan risiko sariawan.
Tips: Pilih makanan ringan yang tidak terlalu pedas atau asam selama berbuka puasa, dan hindari makanan yang dapat menyebabkan iritasi pada mulut.
BACA JUGA:Apa Itu Kanker Lidah? Bisa Disebabkan Oleh Sariawan Loh!
BACA JUGA:Penyebab dan Cara Mengatasi agar Tidak Bau Mulut saat Puasa
Stres dan kurang tidur dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, membuat seseorang lebih rentan terhadap infeksi dan masalah kesehatan mulut seperti sariawan.