Pembagian tugas dalam perencanaan pernikahan sering kali tidak merata, menyebabkan satu pihak merasa terbebani sementara yang lain merasa tidak terlibat.
Cara Mengatasinya: Buat daftar tugas dan bagi secara adil. Pastikan kedua belah pihak berpartisipasi dalam proses perencanaan dan mengambil tanggung jawab yang sesuai. Ini akan membantu mengurangi stres dan memastikan semua berjalan lancar.
BACA JUGA:Alasan Tidak Perlu Minder Hanya Karena Belum Menikah
BACA JUGA:Cara Menjaga Privasi Pribadi dalam Pernikahan
7. Ekspektasi dan Tekanan Sosial
Tekanan dari teman, keluarga, dan bahkan media sosial tentang bagaimana pernikahan seharusnya bisa menjadi sumber konflik.
Ekspektasi yang tidak realistis dapat menambah beban emosional.
Cara Mengatasinya: Fokus pada apa yang benar-benar penting bagi pasangan, bukan pada ekspektasi orang lain. Ingatlah bahwa pernikahan adalah tentang merayakan cinta dan komitmen, bukan tentang memenuhi standar orang lain.
BACA JUGA:Pastikan Pernikahan Impian Anda dengan Penawaran Eksklusif, Mercure Bengkulu Hadirkan Wedding Expo
BACA JUGA: Batal Nikah Bulan Puasa Ini, Pemuda di Curup Minum Racun
Pertengkaran dalam perencanaan pernikahan adalah hal yang biasa, tetapi dengan komunikasi yang baik dan kompromi, banyak masalah dapat diatasi.