BACA JUGA:Bukan Cuma Aksesoris, Inilah Fungsi Penting Stabilizer Rantai Motor
6. Bawa ke Bengkel Resmi
Jika Anda tidak memiliki alat scan ECU atau tidak yakin dengan diagnosis Anda, sebaiknya bawa motor Anda ke bengkel resmi. Mekanik yang berpengalaman dapat melakukan pemeriksaan lebih mendalam dan memperbaiki masalah yang ada.
7. Periksa Sistem Pengisian (Alternator)
Masalah pada sistem pengisian, seperti alternator yang rusak, juga bisa menyebabkan lampu indikator menyala. Periksa kondisi alternator dan pastikan sistem pengisian bekerja dengan baik.
BACA JUGA:Penyebab Putaran Gas Motor Naik Turun Sendiri
BACA JUGA:Pentingnya Pemeriksaan Berkala pada Karburator Motor
Beberapa komponen lain seperti busi, karburator, atau injektor bahan bakar juga bisa menyebabkan lampu indikator menyala jika ada masalah. Pastikan semua komponen ini berfungsi dengan baik.
9. Reset Sistem
Setelah memperbaiki masalah yang ditemukan, Anda mungkin perlu mereset sistem elektronik motor untuk mematikan lampu indikator.
Cara mereset biasanya bisa ditemukan di buku manual atau Anda bisa meminta bantuan dari mekanik.