Mengemudi dengan cara yang kasar, seperti akselerasi atau pengereman mendadak, dapat menyebabkan tekanan berlebih pada transmisi.
Pada transmisi manual, sering melakukan perubahan gigi secara cepat atau salah juga dapat merusak gigi transmisi.
Sementara itu, pada transmisi otomatis, sering menginjak pedal gas secara berlebihan bisa membuat sistem transmisi bekerja lebih keras dan meningkatkan keausan. Usahakan untuk mengemudi secara halus dan bertahap agar transmisi dapat berfungsi lebih lama.
3. Jangan Biarkan Mobil Dalam Posisi 'Parkir' Saat Mesin Hidup
Salah satu kebiasaan buruk yang sering dilakukan pengemudi adalah meninggalkan mobil dalam posisi parkir (P) dengan mesin yang masih hidup.
Hal ini bisa memberikan tekanan ekstra pada sistem transmisi otomatis.
Pastikan untuk mematikan mesin sebelum memindahkan posisi gigi transmisi ke parkir jika mobil berhenti dalam waktu yang lama.
4. Gunakan Pindah Gigi dengan Benar (Untuk Mobil Transmisi Manual)
Jika Anda mengendarai mobil dengan transmisi manual, pastikan Anda selalu menginjak kopling dengan sempurna sebelum memindahkan gigi. Mengganti gigi tanpa menekan kopling dengan be
nar bisa merusak sistem transmisi dan mempercepat keausan komponen seperti master dan slave cylinder pada kopling.
Hindari juga mengganti gigi saat mobil dalam keadaan bergerak dengan kecepatan tinggi, karena ini dapat menyebabkan gigi dan sinyal transmisi tidak terkunci dengan sempurna.
BACA JUGA:Keuntungan Menggunakan Mobil Hybrid di Perkotaan
BACA JUGA:Tips Memarkir Mobil di Tanjakan dengan Aman