Kantor Dinas Pemadam Kebakaran RL.
CURUP, CE - Pihak Dinas Pemadam Kebakaran Rejang Lebong mengaku di tahun 2019 ini tidak ada anggaran untuk melakukan sosialisasi ke masyarakat. Disisi lain masalah anggaran tersebut akan kembali diusulkan pada saat pembahasan anggaran perubahan nanti. Hal ini disampaikan oleh kepala Damkar, Drs Sumardi, M.Si melalui Sekretaris, Ridwan, M.Si.
"Ya kalau ditahun sebelumnya ada tapi minim dan untuk tahun ini tidak ada sama sekali tetapi kita akan terus usulkan di anggaran perubahan nanti," katanya.
Dikatakan Ridwan selama ini walaupun dana untuk sosialisasi minim akan tetapi pihaknya merasa terbantu dengan masyarakat yang mengajukan adanya sosialisasi di daerah mereka.
"Ya kadang ada dari pihak desa maupun kelurahan yang mengusulkan ke kita untuk dilakukan sosialisasi bahkan kalau di sekolah kita langsung simulasi dan mereka juga membantu memfasilitasi baik dari segi konsumsi maupun tempat selain itu juga dari pihak puskesmas juga banyak yang mengusulkan untuk dilakukan kegiatan sosialisasi dan simulasi sebagai syarat untuk mengajukan akreditasi, sebab jika mereka belum mengikuti kegiatan sosialisasi tentang kebakaran maka tidak bisa mengajukan akreditasi," terangnya.
Ridwan juga mengatakan pihaknya memaklumi keterbatasan anggaran yang ada di damkar karena damkar sendiri merupakan OPD yang baru setelah di pecah dari Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
"Ya kita juga memaklumi keterbatasan anggaran tersebut mengingat kita juga baru karena sebelumnya kita di bawah naungan dinas Satpol PP," ujarnya.(CW1)