Bela Diri Tarung Drajat Bengkulu
BENGKULU, CE - Olahraga bela diri Tarung Drajat belum bakal diikutkan dalam Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) tahun ini. Hal ini disampaikan oleh Pelatih Utama Tarung Drajat Provinsi Bengkulu yang juga merupakan Ketua Harian Tarung Drajat Provinsi Bengkulu, Aden Yogi Sandra pada Jumat (15/2) kemarin.
"Kita kan terbilang masih baru, kalau untuk Porwil tahun ini, kita masih belum akan ikut. Kemungkinan kita akan mengikuti POPNAS ataupun Pra PON," sampainya.
Dikatakan Aden bahwa tahun ini merupakan tahun perdana pengenalan dan pengembangan bela diri tarung drajat di Bengkulu. Dimana untuk Bengkulu sendiri baru ada sebanyak 30 orang untuk peserta umum yang bergabung dengan Tarung Drajat.
"Kalau untuk umum kita baru 30 orang, namun kalau dihitung secara keseluruhan dengan siswa kita ada sekitar 200 orang karena Tarung Drajat ini merupakan Ekskul Wajib di SMP IT Al-Hasanah," katanya.
Lebih jauh Yogi menyatakan bahwa pengenalan Tarung Drajat ini sendiri juga dalam rangka mempersiapkan anggota dan mencari bibit baru untuk ikut pra PON. Namun untuk mengikuti pra PON sendiri peserta baru paling tidak harus sudah mulai berlatih sejak bulan Februari ini.
"Untuk ikut pra PON itu paling tidak harus 4 kali kenaikan sabuk, sedangkan untuk POPNAS itu hanya 3 kenaikan sabuk. Selain itu saat ini kita juga harus sudah mempersiapkan diri untuk mengikuti Porprov di Rejang Lebong tahun depan," ujarnya.
Lebih jauh Yogi mengatakan bahwa ia Optimis bahwa Tarung Drajat ini kedepannya dapat semakin berkembang di Bengkulu. Termasuk juga ia yakin bahwa tarung drajat kedepan akan mampu memberikan prestasi yang membanggakan nama provinsi Bengkulu. (CE2)