Gerbang masuk wisata Bukit Kaba Curup.
CURUP, CE - Mayoritas pengunjung wisata bukit kaba pada tahun 2018 kemarin, dari Kota Bengkulu. Bahkan jumlahnya hampir 70%. Dikatakan Ketua unit Bumdes Desa Sumber Urip bagian Unit Wisata, Januar Efendi bahwa sekarang wisata bukit kaba sudah mulai banyak dikenal bahkan yakni dari Palembang, Jambi dan Lubuklinggau sudah ada yang berkunjung ke wisata bukit kaba. .
"Secara garis besar pengunjung yang datang ke wisata bukit kaba dari kota Bengkulu," sampainya.
Dikatakannya bahwa untuk pemberhentian para pengunjung pendakian pada saat cuaca ekstrim seperti hujan campur angin dan petir, cuaca ekstrim tersebut biasanya hanya beberapa saat atau beberapa jam saja. Selain itu dirinya juga mengatakan untuk pengunjung pendakian wisata bukit kaba tidak boleh anak di bawah umur kalau tidak didampingi orang dewasa.
"Kalau ada pendampingan untuk anak di bawah umur, untuk pendakian wisata bukit kaba diperbolehkan," katanya.
Selain itu dirinya juga mengatakan bahwa kepemilikan bukit kaba masih konserpasi, dan wisata tersebut saat ini Bumdes yang menjadi kepercayaan oleh pihak konserpasi untuk mengolahnya. Jadi pihak Bumdes yang mengelolahnya masyarakat bisa terlibat didalamnya dengan kriteria tertentu.
"Sudah mulai berkerjasama mengelolah wisata bukit kaba pada bulan mei 2018 yang lalu," tandasnya. (SR4)