Waspada, Penyakit Tumor Jinak dan DBD

Selasa 26-03-2019,10:55 WIB
Reporter : adminss ea
Editor : adminss ea

RENNI/CE

Gedung RSUD Curup di Dwi Tunggal.

CURUP, CE - Penyakit tumor jinak menjadi penyakit tertinggi yang ditangani tim medis di RSUD Curup dalam beberapa bulan terakhir. Disusul wabah demam berdarah dengue atau DBD. Data diperoleh CE pada Senin (253) kemarin, dari data rekam medik ada 82 penyakit tumor jinak yang diikuti 32 penyakit DBD. Untuk segi faktor penyebab, perilaku hidup dan lingkungan tempat tinggal yang tidak sehat. Hal ini disampaikan Direktur RSUD Curup drg Asep Setia Budiman.

Baca Juga

"Seperti yang kita ketahui untuk penyakit tumor ini kan bagian dari penyakit kanker yang saat ini masih menduduki peringkat pertama penyakit paling mematikan di dunia. Serta juga mengingat cuaca yang ekstrem beberapa bulan terakhir juga menyerang DBD ini dan lingkungan hidup yang tidak sehat tadi," ujarnya.Asep menyampaikan masyarakat harus paham betul gejala dari penyakit tumor.

"Ada tipe-tipe benjolan yang bisa mengarah ke penyakit serius, misalnya tumbuh cepat atau benjolannya makin besar, bentuknya tidak beraturan, dan biasanya tidak menimbulkan nyeri," jelasnya.

Lebih lanjut, Asep juga mengimbau masyarakat untuk mencegah penyakit kanker sedini mungkin. Serta pihaknya juga mengingatkan untuk tidak mengangap enteng penyakit kecil yang timbul.

"Makanan harus sesuai dengan nasi seperempat, lebih banyak sayur dan buah. Kanker bisa dinetralkan dengan sayur dan buah. Serta mengingat cuaca beberapa hari terakhir. Kami menghimbau kepada masyarakat bahwa dimusim hujan ini, penyakit yang sering timbul DBD, yaitu penyakit demam berdarah karena nyamuk aedes aegypti dan aedes albopictus, yang jentiknya hidup di air tergenang seperti kaleng bekas, pot bunga, dan lain sebagainya. Jadi harus menjaga kebersihan lingkungan, jaga kesehatan dengan makan-makanan yang bergizi, banyak makan buah-buahan utk memperkuat daya tahan tubuh, istirahat yg cukup. Kalau demam lebih dari 3 hari harus diperiksa kesehatan ke dokter," pungkasnya. (CW2)

Tags :
Kategori :

Terkait