CURUP, CE - Hingga saat ini, sebanyak 23 persen KTP dukungan bakal calon perseorangan Syamsul Effendi - Hendra Wahyudiansyah (SAHE) yang tengah dilakukan verifikasi faktual oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) tidak ditemukan.
Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Rejang Lebong, Visco Putra Alexander mengatakan bahwa hal tersebut, menjadi kendala besar yang dihadapi oleh PPS di lapangan. Terhadap hal tersebut, pihaknya akan berkoordinasi dengan Liaison Officer (LO).
"Terhadap 23 persen atau 5000-an dukungan tersebut, belum bisa dikatakan TMS. Karena kita akan terlebih dahulu berkoordinasi dengan LO baik tingkat desa maupun tingkat Kecamatan," ujarnya kepada wartawan, Rabu (8/7) kemarin.
Tujuannya menurut Visco, yakni meminta kepada LO untuk menghadirkan orang-orang pendukung untuk dikumpulkan yang selanjutnya dilakukan Verfak oleh PPS. Atau meminta para pendukung untuk mendatangi TPS.
"Karena masih ada waktu hingga waktu hingga 12 Juli mendatang untuk dilakukan Verfak. Jika nantinya, hingga tanggal berakhirnya waktu belum juga dikumpulkan atau mendatangi PPS, maka KTP dukungan tersebut dinyatakan TMS," sampainya.
Sementara itu, Visco menyebut per 7 Juli 2020 progres Verfak yang dilakukan oleh PPS mencapai 22.749 KTP dukungan. Artinya, masih ada 1.938 KTP dukungan lagi yang akan dilakukan Verfak yang saat ini prosesnya masih berjalan. Sedangkan untuk Kecamatan yang telah selesai dilakukan Verfak yakni Kecamatan Sindang Kelingi, Bermani Ulu Raya (BUR) dan Curup Selatan.
"Tersisa 4 hari lagi, mudah-mudahan bisa selesai tepat waktu. Bahkan KPU menargetkan bahwa sebelum tanggal 12 Juli itu, sudah selesai 100 persen," pungkasnya. (CE5)