CE ONLINE - Pada masa pandemi covid 19 yang saat ini terjadi di Indonesia dan begitu juga dengan Rejang Lebong. Pihak kampus Institut Agama Islam Negari (IAIN) Curup memberikan kelonggaran terhadap Uang Kuliah Tunggal (UKT) untuk mahasiswanya semester Ganjil Tahun 2020-2021 hingga akhir bulan September ini.
"Seharusnya ini sudah selesai dari bulan-bulan kemarin, namun karena pandemi kita tunda sampai akhir September ini," sampai Warek II Dr H Hamengkubuono MPd, kemarin.
Dikatakannya, jika penundaan ini melihat situasi saat ini banyak orang tua mahasiswa mengalami penurunan pemasukan. Sehingga diberikan kelonggaran waktu untuk menyelesaikan. Ini juga sesuai dengan aturan dalam Keputusan Mentri Agama nomor : 515 Tahun 2020 ini, mengenai keringanan UKT pada perguruan tinggi keagamaan negeri atas dampak bencana wabah covid.
"Kemarin sudah kita ringankan 20% dari reguler UKT mereka, ini kita kembali tambah waktunya untuk mahasiswa," ungkapnya.
Dengan keringanan yang diberikan pihaknya ini, diharapkan masih dapat membantu orang tua mahasiswa untuk menyekolahkan anak mereka di IAIN Curup. Dengan mengurangi beban mereka dalam pembayaran UKT, dimana masih mahasiswa baru tahun ini juga ikut ditunda sampai 24 September mendatang, sesuai dengan penundaan pembayaran UKT.
"Serta melihat pula resiko untuk mereka mulai menjalankan tatap muka," terangnya.
Sementara itu pihak kampus saat ini juga tengah mengkaji pembalajaran tatap muka, untuk mahasiswa baru yang berpatokan pada situasi penyebaran covid 19 saat ini. Dimana jika masih dalam zona merah, maka tatap muka masih tidak dapat dilakukan, dan mulai melakukan penyusunan untuk kuliah daring atau online. (CE1)
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI: