CE ONLINE - Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Rejang Lebong Surya ST menyampaikan, jika pihaknya masih menunggu surat dari Gubernur Bengkulu. Hal ini terkait mekanisme yang dilakukan pihaknya untuk pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih di Rejang Lebong periode 2021 - 2026.
"Kita belum mengetahui meknisme terbaru seperti apa, namun yang jelas kita akan menunggu surat dari Gubernur terlebih dahulu," sampai Surya.
Dikatakan Surya, jika seperi periode lalu, pelantikan Bupati dilakukan serentak di kantor Gubernur Bengkulu. Dan pihaknya hanya menggelar paripurna peresmian pergantian Bupati dan Wakil Bupati Rejang Lebong.
"Dan dahulu ada juga 1 bulan sebelum perlantikan dilakukan pemberhentian terhadap bupati yang lama terlebih dahulu. Namun sejauh ini kita belum diberikan surat resmi terkait aturan dan mekanisme terbaru dari Pelantikan dan Pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati saat ini," ungkap politisi PDI Perjuangan ini.
Sehingga setelah surat Gubernur tersebut masuk pada pihaknya, maka pihaknya jelas akan langsung mempersiapkan apa saja yang diperlukan dalam prosesnya. Termasuk mempersiapkan paripurna, yang akan dilakukan dalam mekanisme terbaru yang diberikan. Pihaknya sendiri tidak akan menghambat proses dari pergantian Bupati di Rejang Lebong.
"Yang jelas jika suratnya masuk, maka kita akan tindaklanjuti," terangnya.
Diluar dari pembahasan mekanisme pelantikan Bupati, yang jelas saat ini pihaknya sejuah disibukan dengan pembahasan 5 raperda yang ada didepan mata saat ini, yang perlu dalam waktu dekat terbahaskan dan disahkan, karena dibutuhkan dalam waktu dekat, terlebih Bersambung …
Baca selengkapnya di Koran Harian Curup Ekspress edisi Senin, 25 Januari 2021
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651
IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI: