CE ONLINE - Dari 105 Desa yang ada di Kabupaten Kepahiang, siap siaplah jika dalam waktu yang tidak akan lama lagi Inspektorat Kepahiang akan turun guna melakukan pemeriksaan (audit) atas penggunaan dana desa (DD) dan anggaran dana desa (ADD) tahun 2020 lalu.
Dikatakan Plt Inspektor pada Inspektorat Kepahiang Hairah Aryani, proses audit DD dan ADD tahun 2020 di kabupaten Kepahiang, sedikitnya akan menurunkan 14 auditor yang dimiliki Inspektorat Kepahiang.
"Insya Allah dalam pekan ini audit desa akan segera kita laksanakan," ungkap Hairah yang juga menjabat Asisten III Setdakab Kepahiang.
Dijelaskannya, sebelum melakukan pemeriksaan, atas penggunaaan DD dan ADD yang dikelola masing-masing Pemerintah Desa. Saat ini pihaknya masih menentukan pola stratrgi proses audit, terkait dengan jumlah sampel desa yang akan dilakukan pemeriksaan.
"Belum tahu berapa desa, yang jelas tidak semuanya akan kita ambil beberapa sampel desa saja," ujarnya.
Apakah desa yang saat ini tengah dalam proses lidik di APH seperti Kejaksaan dan Polisi akan diutamakan untuk diaudit? Hairah belum juga bisa untuk memastikannya.
"Bisa jadi desa desa itu dan bisa juga desa lain, sekarang ini yang juga msih kami lalukan pembahasan," ujarnya.
Dilanjutkan Hairah, adapun materi yang akan dilakukan audit atas pennggunaan ADD dan DD, diantaranya, penggunaan dan laporan yang harus disesuaikan terhadap aturan yang berlaku.
"Kami sudah meminta seluruh desa untuk menyiapkan laporan masing masing, meski mdesa itu nantinya tidak kita jadikan sampel, tapi Laporan itu tetap wajib untuk mereka serahkan sebagai bentuk pertanggung jawaban mereka," tukas Hairah. (CE7)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651
IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI: