Tsk Pembunuh Simpan Senjata Jenis AK

Sabtu 12-06-2021,08:14 WIB
Reporter : Sari Apriyanti
Editor : Sari Apriyanti

CE ONLINE - Personil Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Kepahiang dikejutkan dengan penemuan senjata api laras panjang jenis AK. Senjata tersebut ditemukan saat melakukan penggeledahan di kediaman RD (23) tersangka pembunuhan terhadap Rawi Damsyah alias Awok (45) di Desa Sukamerindu Kecamatan Kepahiang beberapa hari lalu.

Informasi diperoleh wartawan, senjata otomatis itu ditemukan Polisi tergantung dalam kamar tidur tersangka. Hanya saja saat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh anggota yang menemukan disampaikan Kapolres Kepahiang AKBP Suparman, SIK, MAP, melalui Kasat Reskrim Iptu Welliwanto Malau, SIK, MH, jika senjata tersebut bukanlah senjata api asli yang biasa dipakai TNI atau Polri melainkan senjata airsoft gun. Yang berdasarkan pengakuan korban jika sebelum rusak senjata itu acap digunakannya saat berburu babi.

"Ya awalnya kita sempat kaget juga melihat ada senjata jenis AK itu di rumah tsk, maka itu langsung kita amankan," ungkap Kasat.

Namun tegas Kasat setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap senjata itu ternyata hanya airsoft gun. Yang kondisinya juga dalam keadaan rusak tidak berfungsi lagi. Yang mana sambung Kasat dari pengakuan Tsk jika barang yang menyerupai senjata otatis yang digunakan untuk pertahanan bagi TNI dan Polri itu didapat Tsk dari pemberian seseorang.

"Bukan AK asli milik TNI dan Polri tapi airsoft gun, kondisinya juga sudah rusak tidak dapat digunakan lagi," ujarnya.

Adapun dari pengakuan Tsk RD, sebelumnya senjata tersebut kerap digunakan Tsk untuk menemaninya saat berburu babi, hal ini selaras dengan RD merupakan anggota salah satu kelompok berburu babi (Porbi).

"Walau hanya airsoft gun tetap kami sita, takutnya nanti disalah gunakan untuk hal hal yang tidak baik, walau sebelumnya ditangan Tsk senjata itu hanya digunakan untuk berburu babi," tukas Kasat.

Sekedar mengulas jika RD merupakan Tsk kasus pembunuhan terhadap Rawi alias Awok pemilik usaha pengumpul barang belas yang ada di Kelurahan Pasar Ujung Kepahiang. Awok tewas dengan 13 luka tusukan senjata tajam jenis belati milik tsk RD yang peristiwanya sempat menggemparkan warga Desa Sukamerindu Kecamatan Kepahiang pada Selasa (8/6) sekira pukul 17.00 WIB.

Kasus pembunuhan ini dipicu rasa sakit hati Tsk pada korban yang telah memperkosa istrinya sebanyak 2 kali, sebelum tewas ditangan Tsk RD Awok terlebih dahulu berkunjung kerumah Tsk RD dengan niat untuk menenggak miras jenis tuak.

Sementara RD yang dengan beringasnya telah menghabisi nyawa korban, sempat melarikan diri dengan membawa kabur sepeda motor milik korban dan baru berhasil diringkus tim Opsnal Elang Juvi Sat Reskrim selang 3 jam paska peristiwa tersebut di tempat persembunyiannya di Desa Tapak Gedung Kecamatan Tebat Karai Kepahiang. (CE7)

Tags :
Kategori :

Terkait