REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Anggota Komisi II DPRD Rejang Lebong M Ali ST menyampaikan, jika Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bukit Kaba harus melakukan evaluasi terkait tunggakan pelanggan.
Hal ini setelah pihaknya melihat tingginya angka tunggakan pelanggan pada PDAM tersebut yang mencapai Rp.10 Miliar.
"Evaluasi ini kita minta agar PDAM bisa melihat apa yang salah, sehingga tunggakan tersebut meningkat," sampainya.
Dikatakannya, pasalnya saat ini pihaknya kerap kali menerima laporan keluhan terkait kinerja PDAM Rejang Lebong tersebut, dimana adanya beberapa titik lokasi yang air tidak mengalir sama sekali, bahkan wilayah kota saja kerap adanya mati PAM, ini juga menjadi salah satu faktor terjadi tunggakan.
BACA JUGA:Wow Tunggakan PDAM Rp 10 M
BACA JUGA:Jalan Ini Sudah 10 Tahun Rusak, Ini yang Dilakukan Warga....
"Jika air tidak mengalir saya rasa jadi pelanggan juga tidak akan mau membayar, jadi perbaiki ini, pelanggan puas, maka mereka juga tidak akan menunggak," terangnya.
Menurut Ali, hal ini juga menjadi salah satu bahan evaluasi untuk PDAM Rejang Lebong dimana jangan hanya bicara tunggakan.
Namun tidak juga melakukan perbaikan dalam kinerja mereka, dengan itu silahkan lakukan perbaikan, agar PDAM Rejang Lebong juga bisa meningkat, bahkan bisa naik grid.
BACA JUGA:TPA Jambu Keling Usianya 5 Tahun Lagi
BACA JUGA:Pajak Daerah Sumbang Rp 16,9 Miliar
"Dalam waktu dekat juga bisa saja, masalah ini akan kami bicarakan pada tingkat komisi dan tidak menutup kemungkinan akan kita panggil pihak PDAM nya," pungkasnya.