LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Baru-baru ini masyarakat di hebohkan dengan adanya isu penculikan anak dibawah umur yang kabarnya terjadi di beberapa daerah di Provinsi Bengkulu.
Lantas adanya isu itu membuat para orang tua di Kabupaten Lebong menjadi was-was terhadap anak- anaknya.
Menyikapi hal ini Kapolres Lebong, AKBP Awilzan SIK meminta kepada seluruh masyarakat agar tidak panik dan takut dengan isu yang beredar itu.
"Adanya isu ini masyarakat harus selektif dan teliti dalam menanggapinya, bahkan masyarakat juga di minta untuk tidak langsung percaya," kata Kapolres.
BACA JUGA:Lebong Usulkan Hibah Armada Damkar Hingga ke Jepang
BACA JUGA:Diduga Terpleset, Kakek di Lebong Ditemukan Tewas Dalam Jurang
Disampaikannya, menanggapi isu yang beredar ini masyarakat tidak perlu resah dan takut yang berlebihan.
Bahkan untuk mengantisipasinya setiap desa bisa meningkatkan kembali pengawasan lingkungan dengan mengaktifkan Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling).
"Dengan mengaktifkan kembali siskamling masyarakat bisa meningkatkan kewaspadaan tersendiri di setiap lingkungannya masing-masing," ucapnya.
Adanya isu ini pun, ditambahkan Kapolres para orang tua bisa mengingatkan kepada anak-anaknya agar tidak mudah percaya kepada orang yang baru dikenal.
Terlebih saat berada di lingkungan sekolah.
BACA JUGA:Thoreqat Naqsyabandiyah Kembali Gelar Suluk
BACA JUGA:PD Pemuda Muhammadiyah RL Kecam Aksi Penembakan Rahimandani
"Kepada guru kita minta untuk juga mengawasi anak muridnya ketika jam habis pelajaran selesai, jika tidak ada yang menjemput segera hubungi pihak keluarga yang bersangkutan," lanjutnya.
Apabila para orang tua yang melihat adanya gerak gerik mencurigakan dari orang tak di kenal bisa melaporkan kepada bhabinkamtibmas atau lapor ke petugas kepolisian terdekat.