REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong mulai menjalankan program penyeleksian perangkat agama (Khotib) teladan.
Proses seleksi yang dilakukan hari Kamis (23/2) kemarin menyasar para Khotib di di wilayah Kecamatan Curup Tengah.
Diketahui sebelumnya telah dibentuk tim penilai perangkat agama teladan oleh Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Rejang Lebong.
"Sama seperti penilaian terhadap Imam yang pernah dilakukan beberapa waktu lalu. Sekarang kita juga melakukan seleksi perangkat agama kepada Khotib se Kabupaten Rejang Lebong," sampai Kabag Kesra Setda Rejang Lebong, Herwin Wijaya Kusuma MPd I.
BACA JUGA:Curah Hujan Tinggi, Trotoar Jalan Jebol
BACA JUGA:Turun ke Sekolah
Pantauan CE, ada sebanyak 5 Khotib dari sejumlah masjid di kecamatan tersebut yang hadir untuk mengikuti tahapan seleksi.
"Ini yang datang baru 5 orang, masih ada 3 orang lagi yang kami tunggu untuk juga ikut," ucap Herwin.
Dirinya mengatakan, adapun metode atau tata cara yang akan digunakan dalam penilaian Khotib teladan ini meliputi tiga tahapan.
Yang diantaranya ujian tertulis dengan bobot nilai 25 persen, wawancara dengan bobot nilai 25 persen dan ujian praktek dengan bobot nilai 50 persen.
BACA JUGA: 78 Lapak Pasar Nunggak Pajak Ratusan Juta
BACA JUGA: TP PKK Provinsi Salurkan Bantuan di RL
"Jadi ada 3 tahapan penilaian yang kita lakukan, pertama tes tertulis, lalu wawancara dan terakhir praktek yang memiliki bobot nilai paling besar," ujarnya.
Lebih lanjut Herwin menjelaskan, adapun tim yang dibentuk diantaranya Ketua MUI Rejang Lebong, Ustadz H Abu Dzar Lc MHI, telah ditunjuk sebagai ketua tim penilai perangkat agama teladan.
Kemudian disusul dengan perwakilan dari NU Kabupaten Rejang Lebong, Mabrur Syah SPdi SIP MHI, Kasubag TU Kementerian Agama (Kemenag) Rejang Lebong, Drs Suhardihirol, dan unsur pimpinan Muhammadiyah, Prof Dr H Lukman Asha MPd I.