NASIONAL, CURUPEKSPRESS.COM - Impostor Syndrome, atau sindrom penipu, adalah fenomena psikologis di mana individu merasa bahwa kesuksesan mereka hanya hasil keberuntungan semata dan merasa seperti penipu yang tidak pantas mendapatkan pencapaian tersebut.
Khususnya bagi wanita di dunia karir, Impostor Syndrome dapat menjadi hambatan yang signifikan dalam meraih puncak karir dan mengembangkan kepercayaan diri yang kuat.
Mari membahas tentang Impostor Syndrome dan strategi untuk mengatasi serta membangun kepercayaan diri dalam karir wanita.
Impostor Syndrome melibatkan perasaan meragukan kemampuan sendiri meskipun memiliki prestasi yang nyata.
Orang yang mengalami sindrom ini cenderung merasa bahwa mereka hanyalah "pemain kecil" yang tidak sebanding dengan pencapaian yang mereka peroleh.
Ini dapat menghasilkan rasa cemas, stres, dan perasaan tidak aman dalam lingkungan kerja.
Wanita cenderung lebih rentan terhadap Impostor Syndrome karena faktor budaya, sosial, dan ekspektasi yang mengelilingi peran dan prestasi mereka.
Stereotip dan bias gender juga dapat memengaruhi perasaan penipuan ini, meskipun wanita memiliki kualifikasi dan prestasi yang kuat.
Strategi Mengatasi Impostor Syndrome dan Membangun Kepercayaan Diri
- Terima Prestasi Anda
Akui pencapaian dan prestasi Anda sebagai hasil usaha dan kerja keras, bukan keberuntungan semata.
BACA JUGA:-
Keunikan yang Tersembunyi: Fakta Menarik tentang Orang dengan Sindrom Down yang Jarang Diketahui
Mengatasi 'Sorry Syndrome' : Mengenali Ciri dan Meningkatkan Kepercayaan Diri pada Wanita