CURUPEKSPRESS.COM - Pasca diamankannya DK (25) seorang sopir truck warga Kecamatan Sukakarya Kabupaten Musi Rawas oleh jajaran Polres Rejang Lebong. Terkuak jika aksi pencabuan dan persetubuhan yang dilakukannya dengan persiapan yang matang.
Bagaimana tidak, seperti keterangan tersangka dihadapan penyidik kepolisian, jika kasus dibawah perut yang dilakoninya itu berawal dari percakapan antara keduanya.
Kala itu DK pernah beberapa kali menanyakan kepada korban yakni sebut saja kuntum usia 16 tahun (bukan nama sebenarnya,red) warga Kecamatan Sindang Kelingi Kabupaten Curup Rejang Lebong mengenai apa saja yang sudah diperbuatnya bersama mantan pacarnya terdahulu.
Diketahui jika perkenalan DK dan kuntum ini pasca kuntum yang merupakan ABG baru saja putus dengan pacarnya.
Kala itu kuntum ditanya apakah sudah berbuat persetubuhan dengan sang pacar. Diduga kala itu dengan polosnya kuntum menjawab "iya" pertanyaan DK tersebut.
Lantas dengan keterangan kuntum tersebut, DK sempat beberapa kali meminta apabila keduanya bertemu. DK ingin melakukan seperti yang dilakukan pacarnya itu.
Sontak saja permintaan DK tersebut membuat kuntum kaget, sehingga terjadilah pertemuan keduanya untuk pertama kali di rumah sang nenek.
Sama seperti percakapan keduanya sebelum ketemu, DK diduga kembali mencecar dan memaksa permintaan tersebut kepada kuntum saat di rumah nenek. Diduga lantaran karena kondisi rumah yang kosong, kemudian terjadilah aksi persetubuhan keduanya.
"Aku ndk jugo cak kau kek mete kau dulu," sampai DK dalam keterangnnya dihadapan penyidik kepolisian, seperti dikutip curupekspress.com.
BACA JUGA:
- Video Syur Sopir Truck Diperoleh dari VCS dan Saat di Rumah Nenek Korban, Ini Pengakuan!
- Video Syur Sopir Truck Vs ABG Diburu Netizen, Kata Kuncinya 'Video Syur Curup'
Dari perbuatan keduanya itu, diduga DK melakukan aksi perekaman. Sehingga dalam melancarkan aksi selanjutnya, DK selalu mengancam akan menyebarkan video syur yang dimilikinya tersebut, apabila kuntum tidak memenuhi permintaan hasratnya.
Hingga terjadilah persetubuhan diantara keduanya hingga 14 kali. Modusnya sama, DK yang diketahui pria beristri ini mengancam akan menyebarkan video syur apabila tidak di layani oleh kuntum.
Informasi terhimpun, jika pelaku yang diketahui telah memiliki istri ini mengenal korban pada Januari 2023 melalui media sosial (sosmed).
Hingga kemudian keduanya ketemuan pada bulan Februari lalu disela-sela pelaku bekerja. Pelaku sendiri diketahui berprofesi sebagai sopir truck.
Saat itu, pelaku bertemu di rumah nenek korban di salah satu desa di Kecamatan Sindang Kelingi. Kebetulan saat itu, rumah tersebut dalam keadaan kosong.