Pangdam bersama Gubernur saat melakukan penanaman kopi jenis robusta di Kepahiang.-istimewa-
KEPAHIANG, CURUPEKSPRESS.COM - Upaya membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang dalam meningkatkan mutu dan kualitas kopi di Kabupaten Kepahiang. Korem 041 Garuda Emas (Gamas) memiliki program penanaman kopi robusta hingga 10 hektar di Kabupaten Kepahiang. Dimana untuk mewujudkan hal itu, Korem juga bekerjasama dengan Kapal Api Indonesia (PT Sulocto Jaya Abadi).
Selain itu diketahui, beberapa waktu lalu pada tanggal 25 September 2023, Kabupaten Kepahiang lebih tepatnya perkebunan kopi Kelurahan Ujan Mas Kecamatan Ujan Mas Kepahiang, dikunjungi secara langsung oleh Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Yanuar Adil.
Adapun kunjungan yang dilakukan Pangdam Itu sendiri dalam rangka melaksanakan launching penanaman kopi dan peninjauan kebun kopi percontohan yang diprogramkan oleh Pemkab Kepahiang bersama Kapal Api Indonesia.
Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Yanuar Adil menyampaikan, kegiatan program penanaman kopi robusta yang dilakukan Pemkab Kepahiang ini sangat luar biasa. Bagaimana tidak, program penanaman kopi percontohan ini merupakan terobosan yang sangat baik dan terbaru yang dilakukan di Provinsi Bengkulu.
"Saya sangat bangga, terobosan yang dilakukan Pemkab Kepahiang bersama Korem 041 Gamas yang menggandeng kapal api ini. Mudah-mudahan ini bisa menjadi awal yang baik untuk peningkatan mutu dan kualitas kopi di Provinsi Bengkulu, khususnya wilayah Kabupaten Kepahiang. Untuk saat ini kita tanam 2 hektar saja, namun kedepannya kita akan tanam kopi robusta sebanyak 10 hektar," ujar Pangdam.
BACA JUGA:Dandim 0409/RL Pantau Pembangunan Bak Penampungan Air Bersih di Lawang Agung SBU
BACA JUGA:Pangdam II Sriwijaya Disambut Adat RL
Pangdam juga menjelaskan, dengan adanya kegiatan penanaman kopi robusta di kebun kopi percontohan ini. Diharapkan bisa meningkatkan ekonomi masyarakat kedepannya.
"Melalui program penanaman kopi robusta ini, kita harapkan dapat menjadi langkah awal untuk menuju perekonomian masyarakat yang lebih baik. Khususnya untuk para petani di wilayah Kabupaten Kepahiang. Jadi kita tunggu saja hasilnya nanti setelah 2 tahun," terangnya.
Selain itu untuk diketahui, Pangdam II Sriwijaya juga memberikan bantuan sejumlah alat pertanian, bibit kopi dan juga pupuk NPK kepada sejumlah petani yang hadir.