Bupati Kritiki Warna Cat Balai Kecamatan

Tidak Mencerminkan Persatuan

CURUP, CE - Peresmian Balai Kecamatan Selupu Rejang yang dilakukan pada Sabtu (10/12) lalu, mendapat kritikan dari Bupati Rejang Lebong Dr H. Ahmad Hijazi SH MSi. Dalam acara yang juga dilakukan dalam rangkaian peringatan maulid Nabi Muhammad SAW itu, Bupati mengkritik warna cat dari bangunan yang terlihat cukup megah tersebut. "Bangunan (balai kecamatan, red) ini sudah cukup bagus. Akan tetapi sangat disayangkan warna cat bangunan ini masih belum memenuhi anjuran saya," kata Bupati memuji desain gedung namun mengktrik warna catnya saat memberi sambutan.

Diakui Bupati dirinya sangat menyanyangkan warna dari bangunan ini yang masih belum seperti yang telah dianjurkan. Bahwa setiap bangunan yang bersangkutan dengan gedung pemerintahan hendaknya dibangun dengan warna yang sama, yaitu menyesuaikan dengan warna bangunan dinas bupati.  Bupati mengatakan bahwa hal tersebut memang nampaknya sepele. Namun hal tersebut juga dirasa cukup penting sebagai bentuk persatuan. "Saya menginginkan hal tersebut bukan dengan tanpa alasan, akan tetapi agar semua yang beketerkaitan dengan pemerintahan termasuk kantor camat, bahkan kantor desa agar menyatukan hati kita," katanya.

Lebih jauh, Bupati mengatakan bahwa dengan menyamakan warna bangunan akan melambangkan persatuan masyarakat. Walaupun banyak sekali kemajemukan yang ada di Rejang Lebong ini. "Dengan warna yang sama ini, melambangkan bahwa kita ini satu. Tidak ada perbedaan diantara kita walau di Rejang Lebong ini, banyak suku seperti ada orang rejang, lembak, jawa, padang dan lainnya, akan tetapi pada hakikatnya kita adalah satu yaitu warga bangsa Indonesia. Jadi hal ini merupakan lambang dari persatuan kita sebagai bangsa Indonesia yang menunjukkan tidak ada perbedaan diantara kita," urainya.

Dalam sambutannya yang dihadiri para kepala SKPD, camat dan lurah, Bupati mengimbau kepada pihak terkait yang ada dalam pemerintahan yang hadir untuk melaksanakan imbauan tersebut termasuk kepada Camat Selupu Rejang sendiri. "Saya minta jika nanti tahun depan saya datang kesini lagi saya harap Balai Pertemuan ini sudah berubah warnanya sesuai yang saya sampaikan tadi. Hal ini juga berlaku untuk yang lain. Jika nanatinya ada pembangunan lagi jangan sampai kita bangun dengan cat yang berwarna-warni seperti diskotik. Mari kita samakan warna bangunan kita sebagai lambang persatuan kita," pungkasnya. (CW3)

Sumber: