Danau Talang Kering Bagusnya Dikelola Desa

Danau Talang Kering Bagusnya Dikelola Desa

Melalui BUMDes

CURUP, CE - Danau Talang Kering adalah salah satu objek wisata yang cukup sering menjadi pusat tongkrongan bagi kalangan remaja. Namun sayangnya objek wisata tersebut masih butuh sentuhan  untuk pengembangan yang lebih optimal. Terkait hal itu, Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Rejang Lebong, Wahono SP memberikan solusi agar objek wisata tersebut bisa dikelola pihak desa yang ada disekitar melalui BUMDes. "Lebih baik objek wisata tersebut dikelolah oleh BUMDes yang ada di sekitar Talang Kering karena bisa memberikan pendapatan yang nyata dari objek wisata tersebut," sarannya.

Dikatakan Wahono kembali, bahwa dirinya menyarankan kepada desa sekitar karena, hal tersebut juga untuk menghindari kecemburuan sosial. Sebab jika nanti objek wisata Talang Kering tersebut dikelola oleh pihak ketiga dan objek wisata tersebut maju memberikan penghasilan maka warga sekitar akan memprotes. "Ini biasanya seriang terjadi, karena biasanya objek wisatanya disana tetapi tidak ada keuntungan bagi masyarakat sekitar," sampainya.

Wahono optomis jika dana tersebut dikelola dengan baik dan lebih diperbaiki, maka bisa memberikan PAD yang cukup besar bagi Pemkab Rejang Lebong. Apalagi lokasi danau itu sendiri yang terletak tidak jauh dari pusat kota. Ditambah lagi dengan udara seputaran danau yang segar. "Saya yakin ini bisa maju. Namun dengan manejemen yang juga tentuanya bagus," ujarnya.

Tepisah, camat Curup Utara Marizal Zukirman, bahwa untuk pengelolaan danau tessebut  telah disepakati, akan dikelolah oleh BUMDes tiga desa di kecamatannya, yakni Kelurahan Tunas Harapan, Desa Perbo, dan Desa Pahlawan. Hal ini sudah disepakati pada 18 Oktober 2016. "Ini sudah disepakati pada tahun ini yang mengelolah adalah mereka dan kesepakan tersebut  disepakati melalui mausyawarah di kantor Camat Curup Utara," tandansya. (CE1)

Sumber: