Bumdes Harus Dimaksimalkan

CURUP, CE - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) meminta kepada seluruh pemerintah desa untuk dapat memaksimalkan dana ADD dan DD yang ada di desa mereka, terutama terhadap pengembangan dan pembentukan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) di seluruh

desa yang ada di kabupaten Rejang Lebong, terlebih lagi yang saat ini ada di Rejang Lebong namun kurang maksimal berjalan.

"Kita minta ini mereka terus maksimalkan bumdes jangan sampai mati surih, dengan lebih banyak inovasi yang dilakukan pihak pemerintahan desa," sampai Kadis DPMD Gunawan Firmansah, kemarin.

Gunawan menyampaikan inovasi yang diminta pihaknya sendiri bisa berupa ide yang dikeluarkan ataupun bentuk pelatihan untuk bumdes dengan itu bumdes sendiri tidak mati surih, dan banyak yang mereka bisa kembangkan di Rejang Lebong, mengingat anggaran yang mereka miliki jelas.

"Jadi jangan terlalu banyak alasan dana mereka miliki, dan bisa digunakan untuk pelatihan,' jelasnya. Dikatakan Gunawan jika sampai saat ini pihaknya terus berikan arahan dan pembinaan terhadap pemerintah desa untuk bisa mengembangkan Bumdes, termasuk pihaknya ada lakukan kunjungan kerja untuk bisa melihat teknologi tepat guna yang bisa dilakukan oleh pihak desa.

"Dan yang cukup menjadi masalah memang penggerak bumdes yang minim, mengingat orang desa kekurangan ilmu pengetahuan,"jelasnya.

Dengan itu maka mereka sulit berkembang, maka dari itu pihaknya telah minta untuk banyak dilakukan pelatihan sehingga mereka bisa membimbing masyarakat desa menjadi lebih baik agar bumdes yang ada tidak mati suri.

"Untuk memastikan hal ini kita juga akan lakukan survei," ungkapnya. Mengingat dalam pengajuan sendiri banyak dana yang dialokasikan untuk penyertaan modal melalui bumdes yang ada, dengan itu jelas dana bumdes berjalan, namun jika memang masih ada yang mati surih maka ini harus dikoscek dengan jelas.

"Kita lihat dalam pengajuan cukup banyak ada penyertaan modal harapan saya jika ada yang mati suri itu tidak banyak 1 atau 2 desa saja," jelasnya.

Begitu juga pihaknya juga meminta kepada desa yang belum miliki bumdes bisa segera melapor pada pihaknya dan bisa segeralah arahan dari bumdes sesuai dengan potensi desa tersebut. (CE1)

Sumber: