Kampung KB Terus Bertambah
CURUP, CE - Kampung Keluarga Berencana (KB) yang sudah terbentuk di Kabupaten Rejang Lebong, terus meningkat jumlahnya. Hal ini disampaikan Kepala Dinas DP3A-PPKB Drs Muradi melalui Kabid Keluarga Berencana Ketahanan Keluarga (KBKK) Hj. Asrawani, SKM.
"Permulaan pembentukan kampung KB dari tahun 2017 satu desa satu kabupaten, percontohannya di kabupaten Rejang Lebong itu di desa Air merah. Kemudian 2018 meningkat dari satu desa satu kabupaten kini menjadi satu desa satu kecamatan. Maka, jumlah KB pada tahun 2018 ada ada 15 desa di 15 kecamatan. Sehingga, sampai tahun 2019 sampai saat ini ada 16 kampung Kampung KB," sampainya.
Asrawani menyampaikan pihaknya juga tengah mempersiapkan berbagai kegiatan KBKK di bulan mendatang."Kampung KB ini berdasarkan SK dari gubernur akan dikuncurkan. Namun, tahapan awalnya kita akan koordinasi dulu dengan perangkat desa. Anggarannya nanti juga dari provinsi," tambahnya.Menurut Asrawani, pentingnya masyarakat peduli terhadap KB karena KB ini adalah program pembangunan nasional dan bertujuan untuk menciptakan kesejahteraan ekonomi, spiritual dan sosial budaya penduduk agar dapat dicapai keseimbangan yang baik dengan kemampuan produksi nasional. "Dan yang jelas mengendalikan keluarga berencana dan kependudukan berencana. Dengan pemahaman masyarakat khususnya langsung kekeluarga bahwa KB menjadi kebutuhan. Artinya pertumbuhan kependudukanpun akan kembali," jelasnya.
Disisi lain, Asrawani menambahkan pihaknya juga akan memfokuskan program KB dengan tepat sasaran. Dan pihaknya juga, akan mengadakan program KB gratis."Namun untuk tahun ini tidak semua kecamatan. Nanti, sasaran utama satu sisi kbnya masih kurang, daerah pinggiran dan juga daerah tertinggal. Kalau dikota hanya didaerah Curup Utara yaitu di lubuk kembang. Nanti beberapa bulan mendatang kita ada program gertak (gerakan serentak) yang kebetulan bersamaan pelaksanaan HUT IBI (Ikatan Bidan Indonesia) yang insyaallah kita laksanakan 27 juni mendatang. Kemudian PMKK setiap kecamatan kita akan turun melaksanakan KB gratis. Setelah itu, ada juga ada banyak program lainnya yang mana kita tetap bekerja sama dengan pemerintah daerah," pungkasnya. (CW2)
Sumber: