Dipasang Label Miskin, 487 Penerima PKH Pilih Mundur

Dipasang Label Miskin, 487 Penerima PKH Pilih Mundur

NET

KEPAHIANG, CE - Rencana pemerintah memasang label miskin terhadap rumah rumah penerima bantuan Keluarga harapan (PKH), ternyata memberi imbas positif. Setidaknya sampai dengan awal Maret ini sudah ada 487 warga Kepahiang yang secara mandiri menyatakan mundur dari peserta penerima PKH.
"Kalau sampai dengan sekarang jumlah keseluruhan penerima program PHK ada 5.589," sebut Kabid Linjamsos Jamaludin, melalui Kasi JSK Dinas Sosial Kepahiang Ersi Saputro Kepahiang.
Data tersebut sambung Ersi merupakan hasil final closing tahap 2 yang dilakukan awal Maret ini. Yang mana sebelumnya jumlah penerima PKH sebanyak 6.076
"Ada 487 peserta yang secara mandiri mundur," sebutnya.
Ratusan penerima PHK yang mundur dikatakan Ersi, disebabkan efek dari sosialisasi dan rencana pemasangan label keluarga miskin pada rumah rumah penerima. Masih dikatakanya, walau program pemasangan label keluarga miskin belum sepenuhnya dilaksanakan diseluruh desa dan kelurahan yang ada di Kabupaten Kepahiang yang jumlahnya ada 117 desa dan kelurahan.
"Angka 487 ini mungkin masih bisa bertambah, karena belum seluruh desa yang sudah melaksanakan pemasangan label miskin," sebutnya
Ersi berkeyakinan angka 487 itu masih bisa bertambah seiring dengan sosialisasi yang terus dilakukan pihaknya bekerja sama dengan pemerintahan desa setempat. Karena tegas Ersi, sampai dengan Maret ini juga realisasi desa desa yang telah melakukan pemasangan stiker label keluarga miskin kurang dari 10 persen dari jumlah desa kelurahan yang ada di Kabupaten Kepahiang.
"Untuk kelurahan semuanya sudah kita laksanakan, tinggal lagi sekarang ini desa desa yang masih banyak belum melakukan pemasangan label itu," tegas Ersi.
Dengan itu tegas Ersi, pihaknya berharap peran serta pemerintahan desa untuk bisa menyerahkan sosialisasi dan pemasangan label tersebut. Sehingga PKH yang diharapkan membantu dan meringankan beban orang orang yang secara benar memang layak mendapatkan bantuan tersebut.
Karena tambah Ersi, apa yang sudah dilakukan saat ini dirasakan sangat efektif agar PKH benar benar tepat sasaran. (CE7)

Sumber: