New Normal, IAIN Terapkan Protokol Kesehatan
Kuliah Tatap Muka Terbatas
CURUP UTARA, CE - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Curup dalam menjalankan regulasi terbaru yakni new normal yang diintruksikan pemerintah pusat. Menerapkan protokol kesehatan penuh dilingkungan kampus. Dimana protokol kesehatan ini untuk melakukan pencegahan semaksimal mungkin kemungkinan penyebaran virus covid 19 di lingkungan kampus tersebut.
"Seluruh menejemen sudah mulai berjalan kembali seperti biasa dengan menerapkan protokol kesehatan penuh," sampai Rektor IAIN Curup Dr Rahmad Hidayat SAg MPd, kemarin.
Dikatakannya, jika yang pertama pihaknya lakukan saat ini seluruh yang masuk ke kampus IAIN Curup pada pintu gerbang masuk harus mengikuti pengecekan suhu tubuh, serta kendaraan yang masuk juga dilakukan penyemprotan disinspektan.
"Ditambah siapa saja yang masuk juga wajib mengenaikan masker, sebagai pelindung diri," ungkapnya.
Setelah itu bagi yang akan masuk ruangan, disarankan untuk mencuci tangan atau menggunakan hand sainitaizer yang telah pihaknya tempatkan disejumlah titik yang ada dilingkungan kampus IAIN Curup. Ditambah dengan karyawan - karyawati juga menggunakan maker dan pelindung tutup muka yang lengkap.
"Hal ini semaksimal mungkin untuk menekan penyebaran dan memutus rantai penyebaran covid 19," terangnya.
Selain itu saja ini juga, pihaknya sudah memutuskan mahasiswa baru atau mahasiswa semeter awal kampus IAIN Curup, akan tetap mengikuti kuliah tatap muka secara terbatas. Dimana seluruh mahasiswa baru akan dibagi dengan jumlah ruangan atau lokal yang ada di kampus IAIN Curup, sehingga setiap ruangan hanya ada 10 orang mahasiswa yang tatap muka dengan dosen.
"Dengan itu maka penerapan phisycal distensing, sesuai anjuran pemerintah dapat dilakukan," jelasnya.
Namun untuk mahasiswa semester tengah dan akhir sendiri tetap menggelar kuliah dengan cara online atau daring, tanpa tatap muka langsung, mengingat jika seluruhnya masuk maka phisycal disntansing tidak terlaksana. Serta untuk semester baru tersebut sendiri adanya tatap muka terbatas ini untuk tetap menanamkan nilai dari kampus islam tersebut dan apa yang menjadi aturan dan ketentuan kampus.
"Sehingga mereka terbiasa dan mengerti kampus yang bagaimana mereka ini belajar," ujarnya.
Serta untuk mempertegas penerapan tersebut pihaknya sendiri sudah menyambangi Ketua Gugus tugas dari Kabupaten Rejang Lebong, Kepahiang, dan juga Gubernur Bengkulu, untuk petunjuk dari penerapan new normal, rata - rata seluruhnya mendukung dan meminta protokol kesehatan maksimal dilakukan. Pasalnya jika sudah ada satu saja yang kena maka ini dapat berdampak pada penyebaran massal.
"Dengan itu pihaknya mengimbau kepada seluruh civitas akademika IAIN Curup, untuk dapat mematuhi protokol kesehatan yang diterapkan kampus IAIN Curup, demi kebaikan bersama dan kemajuan kampus IAIN Curup," pungkasnya. (CE1/Prw)
Sumber: