Pasien HIV/AIDS Ditracking
KEPAHIANG, CE - Mengingat masa inkubasi Human Immunodeficiency Virus (HIV) Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) yang mencapai 5 sampai dengan 10 tahun. Untuk mengantisipasi penularan yang lebih besar, dari 1 temuan baru pasien positif HIV/AIDS, saat ini Dinas Kesehatan (Dinkes) Kepahiang langsung melakukan pelacakan (tracking) terhadap kemungkinan orang orang yang pernah melakukan hubungan terhadap pasien.
"Virus HIV/AIDS ini penularannya sangat mudah dan cepat, inkubasi virusnya cukup lama 5 sampai 10 tahun. Jadi kalau kita berhubunga dengan orang yang positif saat ini, ketahuannya kita terinfeksi atau tidak itu 5 tahun sampai 10 tahun kedepan," ungkap Kabid P2P Dinkes Kepahiang Wisnu Irawan S.Km, MM.
Menurutnya melacak siapa siapa orang yang pernah berhubungan dengan pasien positif HIV/AIDS, bukanlah perkara mudah. Pihaknya harus masuk dalam lingkungan pergaulan pasien.
"Ini butuh waktu dan butuk kepintaran khusus untuk bisa sampai kesitu," ungkap Wisnu.
Akan tetapi tegas Wisnu,itu bukan alasan bagi Dinkes Kepahiang,untuk tidak melakukan upaya pelacakan mengingat virus HIV/AIDS, merupakan penyakit menular dan mematikan. Sehingga upaya pelacakan untuk memutus penularan yang lebih masif akan tetap dilakukan pihaknya.
"Kami masih mencari waktu dan formula, setidaknya nanti informasi dari pasien akan kita ambil, kemana dan kepada siapa saja pasien.pernah berhubungan," ujarnya.
Baca Juga :
Sementara untuk informasi dari pasien pun belum mereka dapatkan. Dikatakan Wisnu, ini dikarenakan kondisi pasien yang masih ngedrof dan belum sepenuhnya dapat diajak untuk berkomunikasi.
"Tapi kami yakin dalam masa inkubasi yang lama ini, akan ada orang yang pernah berhubungan dengan pasien. Apa lagi kita ketahui kalau pasien ini memiliki kelainan sek yang menyimpang," tegasnya.
Selain untuk mengetahui orang orang yang pernah berhubungan dengan pasien, sambubg Wisnu pelacakan penting sebagai upaya penularan yang lebih besar lagi.
"Insyaallah, dalam waktu dekat ini pelacakan sudah bisa kami kerjakan, dan akan ada upaya dari kami agar tidak ada.penularan yang lebih besar," tukasnya (CE7)
Sumber: