Waspada Bencana Alam

CE ONLINE - Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepahiang Ir.Taufik, menyebutkan Kabupaten Kepahiang termasuk dalam daerah kategori indeks resiko bencana tinggi.
"Kabupaten Kepahiang saat ini termasuk di dalam indeks resiko bencana cukup tinggi," ungkap Taufik.
Resiko bencana yang potensinya cukup besar terjadi kata Taufik, ialah tanah longsor dan banjir, gempa bumi.

Dalam perubahan musim dari kemarau ke musim hujan, resiko terbesarnya adalah tanah longsor dan banjir bandang dengan lokasi-lokasi yang sering terjadi berada di kawasan Jalan Lintas Bengkulu Kepahiang di daerah Tebat Monok dan Pergunungan.
Selain terjadi rawan longsor di kawasan jalan lintas daerah rawan bencana tanah longsor lanjut Taufik, berdasarkan pendataan lapangan yang sudah mereka lakukan, juga terjadi di hampir seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Kepahiang.

"Kita lihat saja setiap musim hujan selalu ada terjadi bencana longsor di daerah kita ini, baik skala yang besar maupun longsor yang kecil-kecil," sampainya.
Selain bencana alam longsor, tambah Taufik Kepahiang juga memiliki daerah bandang, seperti di Kecamatan Ujan Mas, Seberang Musi dan Daerah Bermani Ilir.
Tingginya potensi bencana alam tanah longsor dan banjir bandang di Kepahiang kata Taufik, karena struktur tanahnya merupakan kawasan perbukitan.

Untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam yang berkemungkinan terjadi dalam beberapa titik di wilayah itu pihaknya mengimbau masyarakat setempat agar selalu waspada mengingat curah hujan yang turun di kepahiang belakangan ini sudah mulai terjadi.
Disampaikan Taufik, jika pada bulan Oktober ini tepatnya pada tanggal 12 mendatang, juga diperingati sebagai bulan kewaspadaan bencana nasional. (CE7)

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: