MicroStrategy Siapkan Rp 32 Triliun untuk Borong Bitcoin Lagi, Berikut Ulasannya

CURUPEKSPRESS.COM - MicroStrategy menyiapkan anggaran sebesar Rp 32 Triliun untuk borong bitcoin lagi ditahun 2025 ini. Modal sebesar Rp32 triliun tersebut didapat melalui penawaran saham. Tujuannya? tentu saja untuk menambah koleksi Bitcoin mereka sekaligus mengerek perhatian pasar. Langkah ini juga diharapkan bisa membuat valuasi perusahaan semakin mantap.

Langkah ambisius ini adalah bagian dari strategi "21/21" yang punya target besar: menghimpun dana hingga Rp679 triliun dalam tiga tahun! Rencananya, dana tersebut akan dibagi rata antara ekuitas dan instrumen pendapatan tetap.

BACA JUGA:Bitcoin Anjlok, Kripto Lainnya Ikut Merosot, Pasar Ikut Bergejolak!

BACA JUGA:Sempat Terjun Bebas, Berikut Penyebab Turunnya Harga Bitcoin!

 

Bitcoin dan Hubungannya dengan MicroStrategy

Berdasarkan data dari Bitcoin Treasuries, MicroStrategy saat ini punya sekitar 446.400 Bitcoin dengan total nilai fantastis, Rp710 triliun.

Gokil, kan? Perusahaan ini membeli Bitcoin dengan rata-rata harga sekitar Rp1 miliar per koin.

Dan ternyata, langkah berani ini membuahkan hasil: mereka menikmati keuntungan hampir 57% dari investasi ini.

Saham MicroStrategy juga ikut terbang, naik 13% di awal Januari. Bahkan, dalam setahun terakhir, nilai saham mereka melesat hampir 400%, jauh mengalahkan performa Bitcoin yang “cuma” naik sekitar 122%.

Ini jadi bukti bahwa para investor suka banget sama strategi agresif MicroStrategy untuk berburu Bitcoin.

Michael Saylor dan Visi Bitcoin-nya

Michael Saylor, bos besar sekaligus pendukung setia Bitcoin, terus menggambarkan cryptocurrency ini sebagai "asuransi keuangan" melawan inflasi. Menurutnya, Bitcoin adalah bentuk uang yang lebih unggul dan layak jadi aset utama perusahaan.

BACA JUGA:Perbedaan Altcoin dan Bitcoin: Mengenal Lebih Dalam Mata Uang Kripto

Sumber: