Membandel, Lapak PKL Dibongkar Paksa

Membandel, Lapak PKL Dibongkar Paksa

CE ONLINE - Tim gabungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang dibantu TNI dan Polri, Senin (26/4) akhirnya bertindak tegas mengeksekusi lapak lapak pedagang kaki lima (PKL) dalam kawasan Pasar Kepahiang dan seputaran Taman Santoso.

Disampaikan Kadis Perdagangan Koperasi dan UMKM H. Husni Thamrin, SE, bahwa tindakan tersebut terpaksa dilakukan pihaknya mengingat sejak penertiban PKL pada 9 April lalu, diketahui masih banyak pedagang yang membandel dan terkesan kucing kucingan dengan petugas.
"Ini merupakan kegiatan yang sebelumnya sudah dilakukan, tampaknya para pedagang masih banyak yang membandel, bahkan kucing-kucingan dengan kami petugas yang akan menertibkan, disaat kami ada mereka tertib kami pergi mereka kembali berjualan ditempat - tempat yang bukan tempatnya," ungkap Husni.

Penertiban yang berlangsung kemarin, tidak hanya menyangkut lapak-lapak untuk para pedagang menggelar barang dagangannya, petugas gabungan yang terdiri dari Sat Pol PP, Dinas perhubungan, DLH, Perdagangan, yang dibantu unsur TNI dan Polri, juga terpaksa harus melakukan pembongkaran tempat-tempat jualan pedagang yang pemasangannya sudah melewati batas seharusnya.
"Kami bukan melarang mereka berjualan, silahkan berjualan tapi pada tempat tempat yang sudah kami siapkan," ujar Husni.

Tidak hanya sampai disitu, tegas Husni pihaknya juga telah memberikan toleransi dapat berjualan ditempat-tempat yang sudah dilarang, dengan pembatasan waktu.

Seperti untuk sepanjang jalan Syarial pedagang dapat menggelar barang dagangannya hingga pukul 07.00 Pagi, dan setelah itu kembali masuk daam kawasn pasar pada kios kios yang sudah ditetapkan.
"Kalau yang seputara Taman Santoso, kita beri toleransi mereka dapat berjualan mulai pukul 15.00 WIB, setelah itu merea harus membersihkn tempat dan tidak ada meninggalkan barang dilokasi tempat mereka jualan," tegasnya.

Hal ini sambung Husni, Harus pihakanya lakukan agar, penataan kawasan kota, menjadi lingkuan yang bersih tertib dan aman dapat segera dilaksanakan. (CE7)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651

IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:

Sumber: