2 Unit BTS Akan Dipasang Tahun Ini, Baru Tahap Survei

2 Unit BTS Akan Dipasang Tahun Ini, Baru Tahap Survei

CE ONLINE - Tahun ini Kabupaten Rejang Lebong rencanakan pemasangan Base Transceiver Station (BTS) atau pemancar guna menangkap sinyal. BTS tersebut dipasang untuk kawasan yang dikategorikan masuk wilayah blank spot atau tidak mendapatkan sinyal apapun.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Rejang Lebong, Fery Najamudin, SH melalui Kabid Pos dan Telematika, Liza Meiranti, S.STP kepada wartawan CE, Rabu, (29/9) kemarin.
"Dua lokasi yang sudah kita lakukan survei itu ada di Kecamatan Bermani Ulu dan Kecamatan Sindang Beliti Ilir. Dimana dua lokasi itu dinyatakan sebagai blank spot, tidak ada sinyal seluler atau susah sinyal. Dan pemasangan BTS nya akan dikerjakan tahun ini," sampai Liza diruang kerjanya.

Lebih jauh dirinya menjelaskan, pada bulan April lalu pihaknya juga telah memasang BTS combat di wilayah Kecamatan Bermani Ulu tepatnya di Desa Air Pikat. Yang mana kawasan tersebut sebagai salah satu kawasan blank spot.
"BTS combat ini lebih bersifat sementara, namun sementaranya juga bisa sampai 5, 10 tahun atau lebih. Terus juga BTS jenis ini lebih kecil kalo dibandingin dengan BTS yang besar," jelasnya.

Dalam mensukseskan pemasangan pemancar penangkap sinyal seluler tersebut, sejauh ini pihaknya bekerjasama dengan perusahaan telekomunikasi terkemuka yakni Telkomsel.
"Tower BTS itu sekarang penggunaannya secara bersama. Pemiliknya hanya satu, misal milik perusahaan A, tapi bisa ditempati oleh beberapa perusahaan jaringan seperti Telkomsel, Indosat, XL. Jadi satu tower bisa untuk beberapa jaringan seluler. Dan mereka bayar sama perusahaan yang punya tower," paparnya.

Dengan akan dipasangnya pemancar tersebut diharapkan dapat membantu masyarakat sekitar, agar bisa mendapatkan fasilitas yang memadai di era digitalisasi saat ini. (CW1)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: