Pemkab Koordinasi ke Pemkot Lubuklinggau

CE ONLINE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong dalam waktu dekat ini akan melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kota Lubuklinggau Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Hal ini kepastian wilayah pembangunan Pertashop di area perbatasan Curup-Lubuklinggau.

Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Rejang Lebong, Pranoto Madjid mengatakan bahwa sebelumnya pihaknya telah menerima surat dari Kades Tanjung Sanai 1 Kecamatan Padang Ulak Tanding (PUT).
"Kita sudah menerima surat, terkait permintaan Kades Tanjung Sanai 1 perihal kejelasan batas wilayah pembangunan Pertashop yang dibangun di area perbatasan Curup-Lubuklinggau," ujarnya kepada CE, Kamis (30/9).

Berkaitan dengan hal tersebut, kata Pranoto pihaknya akan menjadwalkan melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Pemkot Lubuklinggau. Hal ini untuk mengkoordinasikan terkait kepastian wilayah atau lokasi pembangunan Pertashop.
"Tentu kita akan koordinasikan secepatnya dengan Pemkot Lubuklinggau. Karena saat ini, memang Pemkab RL disibukkan dengan pembahasan APBD-P dan APBD 2022. Namun setelah ini, pasti kita cek untuk melihat kepastian koordinatnya. Apakah lokasi yang dimaksud apakah masuk Kabupaten Rejang Lebong atau Kota Lubuklinggau," sampainya.

Diberitakan sebelumnya, bahwa Ketua DPRD Kabupaten Rejang Lebong Mahdi Husen SH meminta kepada pihak eksekutif untuk segera menindaklanjuti laporan masyarakat berkaitan dengan kepastian wilayah pembangunan Pertashop di area perbatasan Curup-Lubuklinggau. Dimana Mahdi meminta persoalan tersebut jangan berlarut-larut.
"Ini harus segera ditindaklanjuti. Karena bukan hanya persoalan antara Kabupaten Rejang Lebong dan Kota Lubuklinggau. Namun ini persoalan Provinsi Bengkulu dan Provinsi Sumatera Selatan karena berada dekat tugu perbatasan," pungkasnya. (CE5)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: