20 Persen DD Untuk Ketahanan Pangan, Langkah Lebong Sukseskan MT II

CURUP EKSPRESS.COM, LEBONG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong menyambut baik kebijakan pusat terkait alokasi 20 persen Dana Desa (DD) yang diterima masing-masing Desa untuk ketahanan pangan dan hewani. Dimana menurut Bupati Lebong, Kopli Ansori bahwa selain langkah pemulihan ekonomi terdampak Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), hal tersebut juga sebut Bupati sebagai langkah dalam mensukseskan program masa tanam kedua (MT II) dalam setahun yang digalakkan oleh Pemkab Lebong.
"Insyallah 20 persen DD kita yang dialokasikan untuk ketahanan pangan dan hewani ini sebagai langkah untuk mensukseskan MT II tahun ini," kata Bupati seusai rakor pemantapan persiapan MT II dan pengendalian hama tikus, Selasa (22/3) kemarin. 

Menurut Bupati saat ini ketahanan pangan menjadi ancaman yang harus dipersiapkan sedini mungkin. Karena diketahui hampir 90 persen mayoritas kabupaten Lebong ini berada di sektor pertanian. 
"Harapan kita seluruh kepala desa itu dapat memanfaatkan dana desa 20 persen itu benar benar untuk ketahanan pangan yang ada. Terlebih Lebong dalam mensukseskan  program MT II dalam satu tahun itu bisa  terwujud," ucapnya.

Selain itu kata Bupati untuk mendukung program MT II yang menjadi program prioritasnya tersebut, pihaknya saat ini juga tengah membahas sejumlah persiapan untuk kembali melaksanakan pembasmian hama tikus. Yang diketahui bahwa program hama tikus itu telah berhasil dilakukan pemerintah sejak tahun 2021 lalu. 
"Untuk tahun ini program pembasmian hama tikus akan kembali di gelar, namun untuk konsep dan juga anggarannya itu belum bisa kita sampaikan karena masih itu masih akan di rapatkan kembali," sampainya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Disperkan) Hedi Perindo SE menyampaikan terkait 20 persen DD yang dialokasikan untuk ketahanan pangan itu pihaknya sangat mendukung penuh. Karena berdasarkan hasil rakor dengan Bidang PMD bahwa dijelaskan untuk besaran 20 persen DD yang digunakan untuk ketahanan pangan yang di maksud itu salah satunya Desa bisa membeli kebutuhan pupuk pertanian dan juga pupuk ternak. 
"Namun untuk di Kabupaten Lebong sendiri itu nantinya kita arahkan desa untuk dapat membeli kebutuhan pupuk untuk pertanian karena ini juga sebagai langkah kita (Lebong, red) untuk mendukung program unggulan yaitu MT II," singkatnya. (CE8) 

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: