Catat! Jangan Terlalu Berlebihan Saat Makan Hidangan di Hari Raya

HEALTH, CURUPEKSPRESS.COM - Saat hari raya tiba, biasanya banyak hidangan lezat yang disajikan di meja makan, mulai dari makanan tradisional hingga makanan internasional.

Namun, terkadang terlalu berlebihan dalam makan saat lebaran dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan yang tidak diinginkan.

Salah satu masalah kesehatan yang sering terjadi saat terlalu berlebihan makan saat lebaran adalah gangguan pencernaan.

Makan terlalu banyak dalam satu waktu dapat membuat lambung bekerja lebih keras dari biasanya untuk mencerna makanan.

Akibatnya, asam lambung yang naik ke kerongkongan dapat menyebabkan rasa sakit, mulas, dan mual.

Jika hal ini terjadi secara terus-menerus, maka dapat menyebabkan peradangan pada lambung dan kerongkongan, yang kemudian dapat berkembang menjadi penyakit asam lambung atau GERD.

Selain itu, terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung garam tinggi juga dapat menyebabkan masalah kesehatan, terutama pada orang yang memiliki tekanan darah tinggi atau masalah kesehatan lainnya.

Konsumsi garam yang berlebihan dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah, yang kemudian dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius, seperti stroke atau serangan jantung.

Masalah kesehatan lain yang dapat terjadi saat terlalu berlebihan makan saat lebaran adalah kenaikan berat badan yang drastis.

Terlalu banyak makan dalam waktu yang singkat dapat membuat tubuh menyerap kalori lebih banyak dari yang dibutuhkan.

Hal ini dapat menyebabkan peningkatan berat badan yang drastis dalam waktu singkat, yang kemudian dapat meningkatkan risiko obesitas dan masalah kesehatan yang terkait.

Untuk menghindari masalah kesehatan yang disebabkan oleh terlalu berlebihan makan saat lebaran, sebaiknya kita mengatur pola makan dengan bijak.

Konsumsi makanan dalam porsi kecil dan teratur dapat membantu sistem pencernaan bekerja dengan lebih baik.

Selain itu, hindari makanan yang mengandung garam tinggi atau lemak jenuh yang dapat menyebabkan masalah kesehatan.

Sumber: