Usulan Hibah KPU Naik Rp 10 Miliar Lebih, Ini yang Menjadi Alasannya!!

Usulan Hibah KPU Naik Rp 10 Miliar Lebih, Ini yang Menjadi Alasannya!!

NICKO/CE Ketua KPU Kepahiang.--

KEPAHIANG, CURUPEKSPRESS.COM - Berkenaan dengan adanya kenaikan anggaran hibah yang diusulkan untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada tahun 2024 mendatang.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepahiang sudah mengusulkan anggaran hibah sebesar Rp 31,3 miliar kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang.

Melihat angka tersebut,  usulan yang diajukan KPU itu bertambah ataupun naik sekitar Rp 10 miliar lebih.

Ketua KPU Kepahiang Mirzan Pranoto Hidayat SSos mengatakan bahwa anggaran hibah yang diusulkan pihaknya untuk kebutuhan Pilkada tersebut, sesuai dengan Permenkeu yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat.

Sebagaimana dijelaskannya, berdasarkan Permenkeu yang dikeluarkan tersebut.

BACA JUGA:

Tahun ini semua gaji petugas penyelenggara Pemilu seperti PPD, PPK, PPS, sekretariat mengalami peningkatan gaji dibanding sebelumnya.

Bahkan dijelaskannya, gaji petugas tersebut dinaikkan sekitar 60-70 persen. Sehingga sudah seharusnya anggaran untuk Pilkada juga ditambah.

"Memang usulan anggaran hibah yang kita ajukan itu meningkat sekitar 50 persen. Namun hal itu berdasarkan Permenkeu soal kenaikan gaji yang dianjurkan," ujar Mirzan.

Tak hanya itu tambah Mirzan, selain kenaikan gaji petugas pada Pilkada nanti.

Kenaikan barang dan jasa juga menjadi salah satu alasan anggaran hibah yang diusulkan meningkat. Karena sejak BBM naik, dikatakannya harga barang dan jasa untuk Pilkada juga ikut naik.

"Tak hanya untuk gaji yang ditingkatkan, harga barang dan jasa juga meningkat semua. Sehingga anggaran hibah yang kami usulkan itu, sesuai dengan kajian yang kami lakukan," terangnya.

Mirzan juga menjelaskan, jika melihat dari usulan anggaran yang dibutuhkan.

BACA JUGA:

Sumber: