Metode Penilaian Investasi yang Wajib Dipahami Pemula
ILUSTRASI/NET --
Metode Net Present Value (NPV):
NPV mengukur nilai sekarang dari aliran kas masuk dan keluar dari investasi dengan mempertimbangkan tingkat diskonto.
Jika NPV positif, maka investasi dianggap layak karena nilai sekarang dari aliran kas lebih besar dari modal awal yang diinvestasikan.
BACA JUGA:
- Manfaat Investasi Emas Menguntungkan untuk Masa Depan
- Aplikasi Dana dan Peluang Investasi untuk Meningkatkan Kekayaan Perempuan
Metode Internal Rate of Return (IRR):
IRR adalah tingkat diskonto yang membuat nilai sekarang dari aliran kas masuk sama dengan nilai sekarang dari aliran kas keluar.
IRR digunakan untuk mengukur tingkat pengembalian yang diharapkan dari investasi. Jika IRR lebih tinggi dari tingkat diskonto, maka investasi dianggap layak.
Metode Profitability Index (PI):
PI mengukur hubungan antara nilai sekarang dari aliran kas masuk dan keluar dari investasi.
Rumusnya adalah Nilai Sekarang Aliran Kas Masuk / Nilai Sekarang Aliran Kas Keluar.
Jika PI lebih besar dari 1, maka investasi dianggap layak.
Metode Discounted Cash Flow (DCF):
DCF adalah pendekatan yang melibatkan proyeksi aliran kas masa depan dari investasi dan menghitung nilai sekarangnya dengan menggunakan tingkat diskonto yang sesuai.
Sumber: