Jalanan Berdebu, Masyarakat Diminta Waspada ISPA

Jalanan Berdebu, Masyarakat Diminta Waspada ISPA

ILUSTRASI/NET--

CURUP METROPOLIS, CURUPEKSPRESS.COM - Kondisi cuaca kemarau yang saat ini tengah berlangsung, akhirnya menimbulkan asap dan debu di jalanan serta pekarangan bisa mengancam kesehatan masyarakat.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Rejang Lebong lantas mengimbau masyarakat agar waspada terhadap penyakit terutama penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).

"Hujan yang belum kunjung turun dan debu serta mulai tebal, sehingga rentan sekali terhadap ISPA atau setidaknya flu. Sehingga warga kami imbau agar selalu waspada," kata Kepala Dinkes Rejang Lebong, Rephi Meido Satria SKM, Jumat (8/9) kemarin.

Ia mengatakan, penyakit ISPA sering muncul pada musim kemarau akibat sirkulasi virus di udara yang meningkat pada musim kemarau, terlebih lagi saat ini kondisi jalanan cukup berdebu.

"Banyak debu saat musim kemarau ini, karena tidak adanya hujan turun untuk membahasi jalan," ujarnya.

Warga diharapkan menggunakan masker saat melakukan aktivitas di luar rumah sebagai upaya pencegahan terkena ISPA.

BACA JUGA:

Selain itu, sebut Rephi, saat kondisi musim kemarau masyarakat perlu menjaga daya tahan tubuh dengan memperbanyak meminum air putih.

Namun, hal yang paling penting dalam mengantisipasi penyakit ISPA yakni menjaga kebersihan lingkungan.

"Minum air putih yang banyak bisa menghindarkan tubuh dari dehidrasi," bebernya.

Kemudian juga, tambah dia, hindari keluar pada saat malam hari, jika tidak terlalu penting. Terutama anak-anak yang rentan dengan ISPA, tidak terkecuali juga orang dewasa juga bisa terkena.

Masih dikatakannya, kasus ISPA sepanjang tahun 2023 sejak Januari sampai dengan Agustus lalu tercatat sebanyak 1.630 kasus. Jumlah tersebut diperoleh berdasarkan laporan dari 21 puskesmas yang tersebar di 15 wilayah kecamatan.

BACA JUGA:

Sumber: