Alasan Orang yang Gemar Memberi Motivasi Belum Tentu Bahagia

Alasan Orang yang Gemar Memberi Motivasi Belum Tentu Bahagia

Orang yang Gemar Memberi Motivasi Belum Tentu Bahagia-ILUSTRASI/NET-

Namun, kebahagiaan yang didapatkan dari pengakuan eksternal sering kali bersifat sementara dan tidak mendalam.

 

3. Tekanan untuk Selalu Tampil Kuat

Seseorang yang dikenal sebagai motivator sering kali merasa ada tekanan untuk selalu tampil kuat di hadapan orang lain.

Mereka mungkin merasa bahwa menunjukkan kelemahan atau mengakui perasaan negatif dapat merusak citra mereka.

Oleh karena itu, mereka terus memberi motivasi kepada orang lain meskipun mereka sendiri sedang merasa lelah atau tidak bahagia.

Kebutuhan untuk menjaga penampilan ini bisa membuat mereka menekan emosi dan perasaan pribadi.

BACA JUGA:Hal Sederhana yang Bikin Introvert Bahagia

BACA JUGA:Tips agar Kamu Tidak Kehilangan Momen Bahagia dalam Hidup

 

4. Kesenjangan Antara Harapan dan Realitas

Orang yang gemar memberi motivasi sering kali memiliki harapan yang tinggi, baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Mereka mungkin selalu berbicara tentang kesuksesan, optimisme, dan pencapaian, tetapi di balik semua itu, ada kemungkinan mereka merasa kecewa dengan realitas hidup yang tidak sesuai dengan harapan mereka.

Kesenjangan antara apa yang mereka katakan dan apa yang mereka alami bisa menjadi sumber ketidakbahagiaan yang tersembunyi.

 

Sumber: