Kisah Ummu Sulaim Yang Ketabahanannya yang Mendatangkan Berkah!

CURUPEKSPRESS.COM - Pernahkah Anda merasa terpuruk oleh ujian hidup yang begitu berat? Bagaimana sikap kita menghadapi cobaan tersebut, apakah kita tetap tabah atau justru membiarkan amarah menguasai hati?

Dalam menghadapi ujian hidup, mari kita simak kisah seorang wanita luar biasa yang penuh ketabahan, Ummu Sulaim.

Ummu Sulaim, yang nama aslinya adalah Syahlah binti Mulhan bin Khalid bin Zaid bin Haram, adalah istri dari Abu Thalhah.

Ia adalah salah satu wanita pertama yang memeluk agama Islam dan memberikan banyak kontribusi dalam perjuangan Islam.

BACA JUGA:Laila Al-Ghifariyah, Sosok Remaja Tangguh di Medan Perang

BACA JUGA:Abu Ubaidah bin Jarrah: Pembela Setia Nabi Muhammad SAW dan Islam

 

Sebagai seorang wanita Anshar, Ummu Sulaim juga dikenal sebagai ibu dari Anas bin Malik, seorang sahabat Nabi Muhammad SAW yang terkenal sebagai pelayan rumah Nabi sejak kecil dan meriwayatkan banyak hadis.

Suatu hari, anak Ummu Sulaim dan Abu Thalhah yang bernama Abu Umair jatuh sakit parah. Pada saat yang sama, Abu Thalhah harus menghadiri urusan penting bersama Rasulullah SAW, sehingga ia terpaksa meninggalkan rumah meskipun anaknya sedang sakit.

Namun, takdir berkata lain, dan saat Abu Thalhah pergi, anak mereka yang masih kecil, Abu Umair, meninggal dunia. Tanpa kehadiran sang ayah, Ummu Sulaim dan keluarganya segera mengurus jenazah dan menguburkannya.

Setiap ibu pasti merasakan kesedihan mendalam saat kehilangan anak. Begitu pula dengan Ummu Sulaim, namun ia berusaha untuk tetap tabah meski hatinya hancur.

Setelah menguburkan anaknya, Ummu Sulaim meminta kepada keluarganya untuk tidak memberitahukan Abu Thalhah tentang kematian Abu Umair, kecuali ia sendiri yang akan memberitahunya.

Ketika Abu Thalhah pulang pada malam hari, Ummu Sulaim menyambutnya dengan hangat dan istimewa. Ia telah menyiapkan makan malam untuk suaminya yang sedang berpuasa, bahkan ia pun berpenampilan cantik lebih dari biasanya, melayani suaminya dengan penuh perhatian.

BACA JUGA:Kata Nabi Nenek-nenek Tidak Akan Masuk Surga, Simak Penjelasan Ustaz Adi Hidayat

Sumber: