Jangan Panik! Virus HMPV Tergolong Ringan, Berikut Penjelasannya

Jangan Panik! Virus HMPV Tergolong Ringan, Berikut Penjelasannya

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menjelaskan bahwa Covid-19 dan human metapneumovirus (HMPV)--

CURUPEKSPRESS.COM - Kabar masuknya Virus Human Metapneumovirus (HMPV) ke Indonesia sempat menghebohkan masyarakat.

Dikutip dari laman kemkes.go.id, disampaikan oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memastikan tidak ada alasan untuk panik.

Virus ini bukanlah hal baru dalam dunia medis dan umumnya tergolong ringan.

“HMPV sudah lama ditemukan di Indonesia. Kalau dicek di beberapa lab, memang ada beberapa anak yang terdeteksi terinfeksi. Tapi ini bukan virus baru,” ujar Menkes di Jakarta, Senin, 6 Januari 2024.

BACA JUGA:Heboh! Virus HMPV Sudah Masuk Indonesia, Berikut 4 Gejala Tanda Kamu Terinfeksi!

BACA JUGA:Soal Virus HMPV Sudah Masuk Indonesia, Ini Penjelasan Kemenkes RI

 

Pihaknya menegaskan bahwa HMPV berbeda jauh dari COVID-19.

“COVID-19 adalah virus baru yang muncul beberapa tahun lalu, sedangkan HMPV sudah dikenal sejak 2001 dan telah menyebar di seluruh dunia. Sistem imun kita sudah lama familiar dengan virus ini,” jelasnya. Terkait berita tentang lonjakan kasus HMPV di Tiongkok, Menkes menyatakan bahwa informasi tersebut keliru.

Berdasarkan data dari pemerintah Tiongkok dan WHO, kasus flu biasa seperti H1N1 justru lebih dominan di negara tersebut selama musim dingin. “Saya sudah cek datanya, di China HMPV hanya berada di peringkat ketiga dari sisi prevalensi. Yang meningkat justru kasus H1N1, bukan HMPV,” tegas Menkes.

BACA JUGA:Kamu Harus Tau! Berikut 4 Fakta Seputar HMPV, Virus yang Sedang Mewabah di China!

BACA JUGA:Pernah Mendengar Cacar Monyet? Ternyata Ini Gejala Mongkeypox Virus !!

 

HMPV memiliki gejala ringan yang mirip flu biasa, seperti batuk, demam, pilek, dan sesak napas.Sebagian besar kasus dapat sembuh dengan sendirinya tanpa memerlukan perawatan intensif.Penularannya juga serupa dengan flu lainnya, yaitu melalui droplet atau percikan air liur.

Sumber: