Terungkap! Hasil Autopsi Tiga Polisi yang Gugur dalam Operasi Judi Sabung Ayam di Lampung

Hasil Autopsi Tiga Polisi yang Gugur dalam Operasi Judi Sabung Ayam di Lampung--
CURUPEKSPRESS.COM - Polda Lampung mengungkapkan hasil autopsi terhadap tiga polisi yang gugur saat melakukan penggerebekan judi sabung ayam di Kabupaten Way Kanan, Lampung. Proses autopsi dilakukan oleh Tim DVI Polda Lampung bersama Tim Forensik Rumah Sakit Bhayangkara, dimulai pukul 02.00 WIB hingga 12.00 WIB.
"Kami telah menyelesaikan autopsi terhadap ketiga polisi yang gugur dalam operasi tersebut," kata AKBP Legowo Hamijaya, Kasubbid Dokpol Polda Lampung.
BACA JUGA:Tiga Polisi Tewas dalam Penggerebekan Sabung Ayam di Lampung, Ini Kronologisnya
BACA JUGA:Viral! Tersangka Supir Penabrak 1 Keluarga Sampai Tewas Dinyatakan Positif Narkoba
Hasil autopsi menunjukkan luka tembak fatal pada ketiga polisi tersebut. AKP Anumerta Lusiyanto ditemukan memiliki lubang peluru di dada kanan dengan arah tembakan dari depan.
"Proyektil peluru ditemukan di rongga dada sebelah kiri," ujar AKBP Legowo, menambahkan penjelasan tentang luka yang diderita oleh salah satu dari tiga polisi gugur tersebut.
Sementara itu, untuk Aipda Anumerta Petrus Aprianto, hasil autopsi menunjukkan lubang peluru di mata kiri, dengan tembakan berasal dari arah depan.
BACA JUGA:Mengenaskan, Warga RL Diduga Dibacok ODGJ Hingga Tewas
BACA JUGA:Heboh, Pelajar Asal Dusun Sawah Tewas Tenggelam
Proyektil ditemukan di tempurung kepala, menunjukkan betapa fatalnya luka yang diterima oleh Aipda Petrus dalam penggerebekan tersebut. "Tembakan yang mengenai mata kiri Petrus sangat mematikan," kata AKBP Legowo.
Briptu Anumerta M Ghalib Surya Nanta, salah satu dari tiga polisi gugur, juga mengalami luka tembak yang sangat parah. Menurut hasil autopsi, peluru mengenai sisi kiri bibirnya dan menembus rongga mulut. "Pada penembakan ini, peluru ditemukan pada bagian belakang kepala dan tenggorokan," ujar AKBP Legowo.
BACA JUGA:VIRAL.. Anggota DPRD Tembak Warga hingga Tewas, Berikut Kronologisnya!
Sumber: