Pembukaan Lowongan TKS Telah Dibuka, Pendaftar TKS Mencapai 3.000 Orang
CURUP, CE - Pembukaan pendaftaran Tenaga Kerja Sukarela (TKS) yang dilakukan pihak Pemkab Rejang Lebong, langsung diserbu para pencari kerja. Saat ini saja jumlah pendaftar lebih dari 3.000 orang untuk berharap menjadi TKS di SKPD - SKPD yang ada dikabupaten Rejang Lebong. Menariknya, bukan hanya pendaftar dari masyarakat kabupaten Rejang Lebong, namun banyak pula dari kabupaten tetangga hingga kabupaten Seluma.
"Hingga hari ini, (kemarin,red) pendaftar sudah mencapai 3.000 orang. Pendaftar mengajukan pekerjaan untuk seluruh SKPD di Kabupeten Rejang Lebong," sampai Kabid Mutasi BKPP Rejang Lebong, Zainur Wahyuni Puspita Sari SE kemarin. Dikatakannya, jumlah pendaftar dari luar kabupaten Rejang Lebong mencapai 500 orang, bahkan asalnya bukan dari kabupaten tetangga saja melainkan ada yang dari Kabupaten Seluma.
"Ada Kepahiang, Lebong, bahwa ada pula dari Seluma, inikan sudah terlalu jauh. Dan ini juga sebagai pembuktian propinsi Bengkulu, belum sehjahtera dan masih banyak pencari kerja, terlebih untuk kabupaten Rejang Lebong," terangnya. Sementara salah seorang peserta yang mendaftar Dena Afrianti (20) menyampaikan dirinya ingin menjadi TKS, karena dirinya menyandang gelar S1. Menurutnya jika dirinya berkerja kasar, maka dirinya malu dengan titel yang disandang. Sedangkan untuk manjadi PNS saat ini dirasanya sulit, karena selain belum ada pembukaan. Sehingga dirinya menilai sangat ideal menjadi TKS, terlebih lagi upah yang akan diberikan hampir setara dengan upah minimum.
"Inikan kerja yang sama dengan PNS, namun gaji saja yang lebih kecil, ditambah kerjanya dengan seragam rapi, dan juga sesuai dengan gelar S1," paparnya. Dena juga memaparkan, menjadi TKS dengan waktu kerja yang hanya setengah hari, serta kerja yang tidak terlalu rumit dan juga tidak menguras tenaga, hal tersbeut juga menjadi salah satu faktor menjadi TKS diminati.
"Kalau saya melihatnya, sana dan siapa tau lama manjadi TKS bisa diangkat," katanya. Pendaftaran lainya, Erna (25) menjelaskan dirinya memang sudah lama menjadi TKS di Dinas Pendidikan. Dan saat ini hanya mendaftar kembali untuk mengikuti tes, untuk bisa dikontrak lanjutan menjadi TKS di SKPD yang sama sebelumnya. "Saya sudah lama dan ini tidak menjadi tolak ukur karena, saya tidak mengetahui apa isi dari soal, bisa saja saya gugur kendati paham bidang pendidikan," akunya.
Adapun kisi - kisi soal yang aka berikan pada saat tersebut, akan lengkap satu paket, seluruh pengetahuan umum akan dimasukan kedalamnya, dan ditambah dengan soal bidang yang dinginkan. "Kisi- kisi soal pengetahuan umum, IPA, IPS, Matemarika, Bahasa Indonesia lengkap didalamnya, termasuk juga soal khusus bidang," tandas Koordinator Soal, T Samuji SPd yang juga Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakantan dan SDM.
Untuk diketahui tes TKS akan dilakukan pada tanggal 21 Maret mendatang, di Gedung Pemuda dan Olahraga, terkhusus untuk tes yang akan menjadi Satpol PP dan Damkar tes fisik dilakukan pad tanggal 23 Maret 2017. (CE1)
Sumber: