Tes CPNS 2017 di Kepahiang Terancam Gagal Digelar

Tes CPNS 2017 di Kepahiang Terancam Gagal Digelar

KEPAHIANG, CE - Hingga Oktober 2017 ini BKDPSDM kabupaten Kepahiang belum menerima surat keputusan dari kementrian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara RI. Padahal sebelumnya BKDPSDM sudah mengusulkan moratorium CPNS tahun 2017. Ini diungkapkan kepala BKDPSDM Asri Kadir SSos pada Rabu (05/10) kemarin.

"Kita sudah mengusulkan 635 formasi, tapi saat ini belum ada keputusan dari Kementrian PAN-RB," sampai Asri. Dikatakannya bahwa usulan tersebut sejak November 2016 lalu, dengan mengajukan sesuai kebutuhan ASN dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kepahiang. " Kita usulkan sesuai kebutuhan, mudah-mudahan usulan kita segera disetujui untuk pelaksanaan Tes CPNS masih menunggu keputusan Kementrian, kita belum tahu akan digelar atau tidak tes CPNS," jelas Asri.

Lebih jauh Asri mengatakan jika belum ada keputusan dari Kementrian, kemungkinan terancam gagal digelar. " Kita masih menunggu keputusan dari Kementrian, bisa jadi akan terancam gagal kita mengelar tes CPNS," tegas Asri.

Terpisah Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Kepahiang Edwar Samsi SIP MM menghimbau agar masyarakat agar selalu waspada terkait penerimaan formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Menurutnya, pemerintah sampai saat ini masih menerapkan moratorium, rekrutmen CPNS dinilai membebani APBD daerah.

"Banggar DPRD Kepahiang merasionalisasi anggaran pelaksanaan rekrutmen CPNS ditahun 2017, lantaran belum ada kepastian dari Pemerintah Pusat. Sehingga anggaran yang dipangkas dapat merealisasikan kegiatan prioritas tahun ini," sampai Edwar. Edwar mengatakan jika ada oknum yang meminta uang dengan iming-iming bisa lolos CPNS di daerah, untuk tidak percaya. Karena aturan dan teknis rekrutmen CPNS sudah jelas dan tentunya tidak bisa diganggu gugat.

"Jangan mau jika ada oknum yang menjanjikan lulus tes CPNS, aturannya tidak seperti itu. Oknum yang menjanjikan hal tersebut sama halnya pungli, jadi harus waspada," imbau Edwar.(CE3)

Sumber: