RPJMD 2021 – 2026 Masih Fokus Peningkatan SDM dan Pertanian

CE ONLINE - Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kepahiang 2021 - 2026 masih difokuskan pada peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), pembangunan bidang pertanian yang ditopang pada insfrastruktur yang memadai.

Hal ini disampaikan wakil Bupati Kepahiang H. Zurdi Nata, SIP dalam sambutannya pada penyampaian rancangan awal RPJMD Kepahiang 2021-2026 pada sidang paripurna DPRD Kepahiang Rabu (7/4) kemarin.

Dikatakan Wabup, penyusunan rencana awal RPJMD Kepahiang 2021-2026 diperlukan untuk mengurangi ketidak pastian dalam pembangunan, mengintegrasikan metode dan teknologi yang rasional kedalam proses pemecahan masalah, memberikan peluang untuk mengawasi upaya yag dilakukan secara lebih cermat dan tepat.

Kemudian meningkatkan peran serta dalam pengambilan keputusan atau paling tidak memperluas peluang partisipasi dari pihak pihak potensial.
"RPJMD ini merupakan penjabaran dari Visi dan Misi dan program kepala daerah yang memuat tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan pembangunan daerah dan keuangan daerah selama 5 tahun kedepan," ucap Wabup.

Berdasarkan visi dan misi Kebupaten kepahiang dibawah pemerintahan Dayat - Nata, Sampai Wabup, Pengembangan SDM Kepahiang yang sehat, cerdas, terampil dan produktif yang dilandasi nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan, meningkatkan efentifitas daerah dalam mewujudkan reformasi birokrasi, meningkatkan ketersediaan dan kualitas insfrastruktur yang mendukung perkembangan kegiatan ekonomi sosial dan budaya, meningkatkan perekonomian masyarakat Kepahiang yang berdaya saing dan memberdayakan ekonomi kerakyatan, serta mendorong peningkatan dan penerimaan pajak dan penerimaan negara bukan pajak.
"Selain penjabaran visi dan misi, PRJMD kita susun dengan pendekatan pertisipatif masyarakat, rencana pembangunan nasional dan rencana pembagunan provinsi," ujarnya.

Masih dikatakan Wabup, RPJMD kepahiang 2021-2026 telah dirumuskan menjadi 7 tujuan pembangunan, 9 sasaran pembangunan, 21 indikator capaian, 14 strategi pembangunan, 33 arah kebijakan pembangunan, 11 program pembangunan daerah, yang diantaranya, peningkatan SDM, Peningkatan pemberdayaan Perempuan dan perlindungan anak, peningkatan layanan publik, ketersediaan infrastruktur, peningkatan dan pengembangan UMKM Peningkatan lapangan kerja.
"Jadi fokus kami 5 tahun kedepan ada pda peningkatan SDM, Pertanian dalam artian luas, serta peningkatan infrastruktur dan peningkatan saraa dan prasarana pariwisata," tukas Wabup.

Rapat paripurna DPRD Kepahiang dengan agenda pengantar rancangan awal RPJMD kepahiang 2021-2026 kemarin dipimpin Wakil Ketua I DPRD kepahiang Andrian Defandra, M.Si. Dalam penyampaiannya Andrian, meminta seluruh anggota DPRD Kepahiang untuk bisa mencermati dan mengkritisi RPJMD Kepahiang 2021-2026 dan berharap pembahasan bisa diselesaikan paling lambat dipertengahan tahun ini.
"Tadi (kemarin, red) kawan-kawan anggota sudah mulai melakukan kajian dan pembahasan terhadap rencana awal RPJMD, kalau menurut paraturan yang ada paling lama 6 bulan ini sudah harus elesai dan sudah menjadi Perda, tapi dengan semangat kawan kawan kami menergetkan paling lama Juni sudah bisa kita sahkan untuk dijadikan Perda," ungkap Andrian.

Karena menurut Andrian RPMD merupakan dasar dan landasan serta arah pembanguan daerah, yang disesuaikan dengan visi dan misi bupati dan wakil Bupati. (CE7)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651

IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:

Sumber: