Ruko 2 Pintu di Tebat Monok Terbakar

Ruko 2 Pintu  di Tebat Monok Terbakar

IST/CE Petugas damkar Kepahiang saat berusaha memadamkan api--

KEPAHIANG,CURUPEKSPRESS.COM - Warga Dusun V Desa tebat Monok Kecamatan Kepahiang Kamis (11/8) pagi sekira pukul 06.45 WIB dikejutkan dengan kepulan asap dan kobaran api dari salah satu perumahan warga setempat.

Belakangan diketahui kobaran api tersebut membakar rumah toko (ruko) milik Zainal Adjimi (65) dan Mislaila (58) yang diketahui juga merupakan warga setempat.

Data terhimpun peristiwa kebakaran ini pertama kami diketahui saksi Ria (37), yang melihat ada kepulan asap yang keluar dari dalam ruko manisan milik orang tuanya.

Setelah saksi Ria mencoba untuk mencari tahu dan membuka pintu ruko saksi melihat adanya kobaran api  dari atas pelapon menyambar rak-rak kayu tempat korban menaruh barang jualanannya dalam ruko tersebut.

Saat itu juga warga sudah berkumpul membantu korban untuk memadamkan api, yang tidak lama setelah itu datang petugas damkar bersama dengan 2 unit armadanya yang membantu memadamkan api.

"Saat diketahui oleh saksi yang juga anak korban, api sudah mulai membesar dan sudah membakar sebagian dari barang dagangan korban," kata Kasat Pol PP dan PBK Kepahiang A Gani melalui Kabid Damkar Paimin. 

Yang sesaat setelah mendapatkan adanya laporan dari peristiwa itu langsung menurunkan armada dan personilnya untuk membantu memadamkan api.

Dijelaskan Paimin, meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, korban ditaksir mengalami kerugian mencapai Rp 30 juta lebih.

"Untung cepat ada warga yang melapor, sehingga kami bersama dengan warga di TKP berhasil memadamkan api sehingga tidak sampai merambat ke banguan dan perumahan warga yang lain," ucap Paimin.

Disinggung dugaan yang membuat peristiwa tersebut, Pamin belum bersedia untuk menyebutkan.

Karena menurut Paimin hal itu merupakan ranahnya penyidikan.

"Tugas kami hanya memadamkan api, untuk penyidikan itu ranahnya Polisi nanti takut menyalahi kalau kami yang menyampaikan," singkat Paimin. 

Sementara itu Kapolres Kepahiang AKBP Yana Supriatna SIK MSi melalui Kapolsek Kepahiang Iptu Dasril Zaldi, yang didampingi Kanit Reskrim Ipda Pipin Nircholis yang dicoba untuk dikonfirmasi, membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Disebutkan Kanit, hasil penyidikan sementara yang dilakukan pihaknya diperkirakan penyebab dari peristiwa itu  adanya arus pendek listrik.

"Dugaan sementara kami adanya arus pendek, ini juga diperkuat dari keterangan saksi, jika sumber api pertama terlihat dari atas plafon dalam ruko tersebut," pungkasnya.

 

Sumber: