Hujan Deras Sejak Sore, Banjir Rendam Sejumlah Wilayah di Rejang Lebong
Beberapa wilayah terdampak banjir di Curup Kabupaten Rejang Lebong.-Razik/ce-
CURUPEKSPRESS.COM – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Rejang Lebong sejak pukul 16.00 WIB, Jumat sore, menyisakan duka bagi warga. Pasalnya curah hujan tinggi selama beberapa jam terakhir mengakibatkan banjir di sejumlah titik serta kerusakan infrastruktur jalan.
Berdasarkan pantauan Curup Ekspress, genangan air terparah terjadi di Kelurahan Jalan Baru, tepatnya di kawasan belakang Pasar Bang Mego. Di lokasi tersebut, ketinggian air dilaporkan meningkat drastis hingga mencapai atap rumah warga. Kondisi ini membuat sebagian warga terjebak dan harus bertahan di dalam rumah sambil menunggu bantuan.
BACA JUGA:Warga Air Pikat Kena Begal di Curup, Korban Ditik4m dan Sepeda Motor Raib
BACA JUGA:4 Mahasiswa Prodi KPI IAIN Curup Tuntaskan Magang di SKH Curup Ekspress
Tak hanya merendam permukiman, hujan deras juga menyebabkan ruas Jalan Ahmad Yani di Kelurahan Kesambe Baru mengalami amblas. Kerusakan jalan ini mengganggu arus lalu lintas dan membahayakan pengguna jalan, sehingga area tersebut sementara waktu dihindari oleh pengendara.
Banjir juga meluas hingga ke wilayah pedesaan. Di Desa Batu Dewa, air dilaporkan mulai memasuki rumah-rumah warga, memaksa sebagian masyarakat menyelamatkan barang berharga ke tempat yang lebih tinggi.
Hingga sore hari, sejumlah pihak terkait telah turun langsung ke lapangan untuk melakukan penanganan darurat. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kepolisian, serta Basarnas terlihat sudah berada di lokasi terdampak guna melakukan pemantauan, evakuasi, dan upaya penanggulangan awal.
BACA JUGA:Inalillahi.. Bocah 10 Tahun Tenggel4m di Objek Wisata Suban Air Panas Curup
BACA JUGA:Geger Bocah 6 Tahun di Curup Keluarkan Cacing dari Tubuhnya, Saat Ini Dirawat di RSUD Rejang Lebong
Petugas masih berjibaku menangani dampak banjir dan memastikan keselamatan warga, sementara kondisi cuaca di wilayah Rejang Lebong dilaporkan masih berpotensi hujan. Warga diimbau tetap waspada dan mengikuti arahan petugas demi menghindari risiko yang lebih besar.
Sumber: