CE ONLINE - Keberadaan pupuk bersubsidi di Rejang Lebong nampaknya mulai langka. Apa penyebabnya? Galih pemilik kios pupuk yang berada di Pasar Atas mengatakan penyebab subsidi langka diduga karena ada pengurangan jatah pupuk subsidi dibanding tahun sebelumnya.
"Untuk pupuk subsidi saat ini biasanya hanya 5 ton di kios saya, tetapi terhitung sejak bulan ini, barang itu kosong mungkin saja adanya pengurangan kuota," sampainya kepada wartawan Rabu (7/10) kemarin.
Kelangkaan pupuk bersubsidi ini diakui kelompok tani Maju yang berada Desa Air Meles Atas Kecamatan Selupu Rejang. Ketua Poktan, Suyut Nurjani mengakui kelangkaan pupuk dirasakan pihaknya sejak bulan Agustus 2020 lalu.
Bersambung … (Baca selengkapnya di Koran Harian Curup Ekspress edisi Kamis, 08 Oktober 2020)
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI: