NASIONAL, CURUPEKSPRESS.COM - Pelaku homoseksual atau yang kini berkembang luas jadi Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender (LGBT) sudah ada sejak zaman Nabi Luth AS.
Kisah Nabi Luth memang terkenal dengan kaumnya yang menyimpang bernama sodom.
Ustaz Khalid Basalamah dalam tausiyahnya di channel youtube @Belajar Islam menjelaskan bahwa kisah Kaum Sodom Nabi Luth diceritakan dalam Al-Qur’an, surah asy-syu’ara ayat 165-166.
Yang artinya "mengapa kamu mendatangi jenis laki-laki di antara manusia (berbuat homoseks).
Dan kamu tinggalkan (perempuan) yang diciptakan Tuhan untuk menjadi istri-istri kamu? Kamu (memang) orang-orang yang melampaui batas."
BACA JUGA:
Diantaranya adalah, dalam Surah Al Anbiya disebutkan lanjutannya dalam surat asy-syu’ara ini. Dan kami balik negeri mereka pada saat Nabi Luth AS suruh nasehatin berulang-ulang mereka ngga mau, maka allah mengatakan kami balik, kami jadikan bagian bawah negeri mereka kami balik ke atas, kemudian kami jatuhkan.
Allah telah membinasakan, menyiksa mereka dengan siksaan yang berat karena perbuatan mereka yang keji tersebut yakni homoseksual.
"Kaum muslimin dari semua golongan sepakat bahwa praktek homoseksualadalah termasuk perbuatan dosa-dosa besar," jelas Ustadz Khalid.
Adapun lokasi keberadaan kaum tersebut, kata Ustadz, diprediksi tempat dimana kaum Nabi Luth diazab adalah di wilayah Yordania.
"Sampai ditemukan diadakan penelitian sebagian para sebagian ilmuwan muslim, ditemukan prediksi wilayah kaum Luth, ada gunung yang terbalik di wilayah Yordani, di laut mati,” tandas Ustaz Khalid Basalamah.
"Memang disitu ada gunung yang terbalik bagian atas gunung dibawah gitu ya, jadi gunung itu bagian atasnya yang runcing tekanan di bawah dan bagian bawahnya ya itu di atas," tambah Ustadz Khalid.
BACA JUGA:
- Simak..Kata yang Pas Menurut UAS untuk kaum LGBT
- Darurat! MUI Lebong Dorong Pemda Buat Perda Anti LGBT