Setelah menerima kritik, berikan diri Anda waktu untuk merespons dengan tenang dan rasional. Hindari bereaksi secara emosional atau defensif. Ambil waktu untuk memproses kritik tersebut sebelum memberikan tanggapan.
5. Fokus pada Perbaikan
Gunakan kritik sebagai kesempatan untuk memperbaiki kinerja Anda. Identifikasi area di mana Anda dapat meningkatkan diri dan buat rencana tindakan untuk mencapai perbaikan tersebut. Melihat kritik sebagai motivasi untuk berkembang akan membantu Anda mempertahankan semangat kerja yang tinggi.
6. Jaga Keseimbangan Emosi
Penting untuk tetap tenang dan terkendali meskipun menerima kritik yang sulit. Temukan cara untuk mengelola stres dan frustrasi Anda, seperti dengan melakukan olahraga, meditasi, atau berbicara dengan teman dekat atau mentor.
7. Fokus pada Prestasi Anda
Ingatlah prestasi Anda yang telah Anda capai di masa lalu. Gunakan pengalaman positif tersebut sebagai sumber motivasi untuk melanjutkan, meskipun menerima kritik. Percayalah pada kemampuan Anda untuk belajar dan tumbuh dari setiap pengalaman.
8. Berbicara dengan Atasan Anda