5. Efisiensi dalam Pengemasan
Mengganti posisi setir di mobil bukanlah hal yang mudah dan murah.
Banyak produsen mobil yang menyesuaikan model kendaraannya dengan pasar yang ingin dituju.
Karena Indonesia adalah negara dengan mobil setir kanan, maka sebagian besar mobil yang diproduksi untuk pasar Indonesia sudah dirancang sesuai dengan standar setir kanan.
Mengubah standar ini akan memerlukan modifikasi besar pada produksi mobil, serta infrastruktur jalan dan lalu lintas, yang tentunya membutuhkan biaya yang tidak sedikit.
Secara keselamatan, mobil setir kanan yang digunakan di jalanan kiri juga memberikan beberapa keuntungan.
Pengemudi akan lebih mudah melihat kondisi jalan yang berbelok ke kanan, dan ini dapat membantu mengurangi potensi kecelakaan saat berbelok atau mendahului kendaraan lain.
Dengan menggunakan setir kanan, pengemudi juga dapat lebih mudah memantau bahu jalan yang berada di sisi kiri, meminimalkan risiko kecelakaan saat melewati jalanan sempit atau rusak.
BACA JUGA:Tips Ampuh Mengusir Bau Rokok dari AC Mobil
BACA JUGA:4 Kekurangan Mobil Listrik, Perhatikan Sebelum Membeli!
Penggunaan mobil setir kanan di Indonesia bukanlah hal yang kebetulan.
Ini merupakan hasil dari sejarah kolonial, kesesuaian dengan negara-negara tetangga, serta penyesuaian terhadap infrastruktur yang ada.
Meskipun ada negara yang menggunakan sistem setir kiri, Indonesia tetap mempertahankan sistem setir kanan karena lebih sesuai dengan kondisi lalu lintas dan keselamatan di negara ini.